Berita Surabaya

PPDB Jenjang SD di Surabaya Dibuka Akhir Mei, Dispendik Gandeng Lurah dan Camat untuk Sosialisasi

Dinas Pendidikan Kota Surabaya mengungkapkan, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SD akan dibuka akhir Mei mendatang.

Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Bobby Constantine Koloway
Kepala Dinas Pendidikan Surabaya, Yusuf Masruh. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya mengungkapkan,  Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SD akan dibuka akhir Mei mendatang.

Sebelum hal itu dilakukan, Dispendik Surabaya akan terlebih dahulu mematangkan seluruh perangkat melalui berbagai sosialisasi.

"(Untuk pembukaan PPDB) SD pada akhir Mei. Kemudian, menyusul SMP pada Juni. Sebelum hal itu dilakukan, Dispendik akan terlebih dahulu mematangkan sejumlah perangkat. Kami siapkan aplikasi," kata Kepala Dinas Pendidikan Surabaya, Yusuf Masruh di Surabaya, Jumat (13/5/2022).

Termasuk, membangun tim IT yang nantinya untuk melakukan sosialisasi terlebih dahulu. Tak sendiri, Dispendik Surabaya juga akan menggandeng pihak kelurahan dan kecamatan yang akan ikut memberikan sosialisasi kepada warga.

"Kami juga membentuk tim sosialisasi, kolaborasi antara kelurahan dan kecamatan serta sekolah. Minggu depan kami sosialisasi," ungkapnya.

"Sebab, sekolah maupun kelurahan sangat dekat dengan warga (dibanding ke dinas). Sehingga, orang tua tidak terlalu jauh mencari informasi," imbuh Yusuf.

Pihaknya mengakui, penggunaan aplikasi dalam PPDB memiliki sejumlah tantangan. Termasuk, tidak semua orang tua/wali murid paham dengan IT.

"Sehingga, teman kelurahan lah yang nantinya akan memberikan informasi. Sebelum itu, kami akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan teman-teman kelurahan untuk sosialisasi pelaksanaan PPDB," katanya.

Terkait teknis PPDB, Yusuf mengungkapkan kemungkinan untuk merujuk regulasi tahun sebelumnya.

"Kalau diubah, memberikan pemahaman kepada orang tua/wali murid tidak mudah," ujarnya.

Yakni, dengan menggunakan jalur prestasi (30 persen dari daya tampung) dan sisanya menggunakan jalur zonasi.

"Untuk kuota satu rombongan belajarnya, SD sebanyak 28 siswa dan SMP sebanyak 32 siswa," jelas Yusuf.

Apabila mengacu pada tahun lalu, Pendaftaran kategori Nilai Rapor Sekolah (NRS) menggunakan nilai rapor siswa pada 5 semester terakhir. Untuk kuota jalur prestasi kategori Nilai Rapor Sekolah (NRS) sebanyak 15 persen, dan 15 persen lainnya dari perlombaan/pertandingan akademik-nonakademik.

Di samping jalur prestasi, ada jalur zonasi yang mendapat kuota terbanyak dan ditentukan berdasarkan wilayah sekolah dan rumah siswa. Alamat akan disesuaikan dengan Kartu Keluarga (KK) siswa yang bersangkutan.

Di samping Dispendik Surabaya yang akan membuka PPDB SD dan SMP, Dinas Pendidikan Provinsi Jatim juga akan membuka PPDB untuk jenjang SMA se-derajat.

PPDB Jatim akan dilaksanakan mulai 23-28 Mei 2022 untuk entry nilai rapor oleh sekolah asal secara online.

Sementara pengambilan PIN oleh siswa SMP sederajat akan mulai dilaksanakan pada 2 - 18 Juni 2022. Sebanyak 7.210 operator dari 721 SMA/SMK negeri se Jatim akan terlibat menangani pengambilan PIN.

Pendaftaran PPDB akan mulai dilaksanakan pada 20-21 Juni tahap pertama jalur afirmasi, perpindahan tugas orang tua dan hasil lomba. Selanjutnya tahap dua jalur prestasi akademik SMA pada 25-26 Juni.

Pendaftaran tahap tiga jalur zonasi SMK pada 28-29 Juni. Jalur zonasi SMA pada 1-2 Juli 2022. Terakhir jalur prestasi akademik SMK pada 4-5 Juli.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved