Surya Militer
SOSOK Letkol Satriaji Satria, Perwira TNI yang Jadi Instruktur Pasukan Perdamaian PBB di Australia
Inilah sosok Letkol Satriaji Satria yang menjadi instruktur pasukan perdamaian PBB di Australia. Ketemu Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
“Terima kasih banyak. Sebuah kehormatan bagi kami berada disini untuk bertemu anda, beserta jajaran untuk berbicara tentang Super Garuda,” kata Mayjen Matthew McFarlane.
"Laksamana Aquino beserta timnya bekerja dan beroperasi secara berbeda, dan dimana kami selalu ingin untuk melakukan latihan tidak hanya sesuatu yang sama setiap tahunnya,” ucap Matthew.
Di video lain, setelah sukses menggelar Garuda Shield, Jenderal Andika Perkasa kini mempersiapkan latihan perang tiga matra TNI dengan Amerika Serikat.
Seperti diketahui, Jenderal Andika Perkasa saat menjabat KSAD sukses menggelar latihan perang TNI AD dan US Army yang diberi nama Garuda Shield.
Keberhasilan ini tampaknya menjadi motivasi Jenderal Andika Perkasa untuk menggelar latihan perang lagi dengan Amerika Serikat.
Jika mengingat jabatannya kini sebagai Panglima TNI, tentunya latihan perang yang akan datang melibatkan tiga matra TNI (AD, AL dan AU).
Wacana latihan perang gabungan trimatra TNI dengan Angkatan Bersenjata Amerika Serikat mencuat saat Jenderal Andika Perkasa menanggapi pertanyaan ANTARA di sela kunjungan Panglima Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat, Laksamana John C Aquilino, di Jakarta, Senin.
Kunjungan beberapa hari Aquilino semacam ini merupakan kunjungan persahabatan ke Indonesia oleh pimpinan tertinggi Angkatan Bersenjata Amerika Serikat di wilayah komando pertahanan yang paling luas di dunia, meliputi 14 zona waktu, 36 negara, dan lebih dari 50 persen populasi dunia.
Sebelum bersua dengan pers, kedua perwira tinggi bintang empat itu menyaksikan langsung lokakarya di antara kedua militer yang mengupas berbagai hal tentang operasi gabungan, sebagai hasil dari percakapan dan diskusi mereka selama ini.
Sebelum berjumpa fisik, Perkasa menyatakan bahwa dia sering berkomunikasi jarak jauh dengan Aquilino, dan salah satu topik bahasan pokok mereka adalah meningkatkan hubungan kedua militer dan kualitas kerja sama yang telah dilaksanakan selama ini.
"Kita berencana akan membuat satu latihan, yang bukan meniadakan latihan-latihan di tingkat matra, namun menjadikannya ke dalam suatu latihan yang lebih terintegrasi sehingga kami lebih merasakan nuansa gabungannya.
Mulai dari perencanaan hingga pelaksanaannya, secara trimatra," kata Jenderal Andika, melansir dari ANTARA.
Ia menyatakan salah satu tugas pokok TNI adalah melindungi segenap tumpah darah Indonesia dan menjaga keutuhan wilayah NKRI.
"Salah satu tugas TNI adalah meniga keutuhan wilayah Indonesia sehingga apapun pasti akan dilakukan, termasuk selain menggunakan kekuatan sendiri juga --kalau tujuannya sama-- dari negara-negara sahabat yang juga ingin menjaga keutuhan wilayah NKRI, itulah yang kita harapkan," kata dia.