Polisi Tembak Polisi

SOSOK Bripka D Anggota Polres Wonogiri Ditembak Resmob Polresta Solo, Ini Kesaksian Warga di TKP

Inilah sosok Bripka D, seorang anggota Polres Wonogiri yang ditembak anggota Resmob Polresta Solo diduga terkait pemerasan di sebuah hotel melati.

Editor: Iksan Fauzi
Youtube
Ilustrasi oknum anggota Polres Wonogiri, Bripka D ditembak Tim Resmob Polresta Solo diduga terlibat pemerasan. 

Sementara itu, Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menjelaskan soal insiden penembakan polisi di Kartasura, Sukoharjo, yang dilakukan oleh anggotanya.

Ade membenarkan peristiwa itu dilakukan oleh tim Resmob Polresta Solo. Ade juga membenarkan, pria yang ditembak adalah anggota Polres Wonogiri bernama Bripka D (26).

Menurut Ade, latarbelakang penembakan adalah Bripka D diduga terlibat pemerasan. Polisi asal Wonogiri berinisial Bripka D disebut melakukan aksi pemerasan bersama empat rekannya.

Mereka adalah SNY (22), RB (43), TWA (39), dan ES (36). Ade mengatakan korban pemerasan diketahui berinisial WP (66) warga Pajang, Kecamatan Laweyan, Solo.

"Tanggal 18 April 2022 korban atas nama WP membuat surat pengaduan ke Polresta Solo dan ditindaklanjuti dengan upaya penyelidikan oleh Tim Resmob Polresta Solo," ujar Ade, dalam keterangannya, Rabu (20/4/2022).

Sehari berselang, polisi melaksanakan gelar perkara penentuan status lidik. Dari hasil penyelidikan yang telah dilakukan didapati kasus meningkat menjadi penyidikan.

"Sekaligus dilakukan gelar perkara penentuan tersangka dalam tindak pidana yang terjadi," katanya.

Ade mengungkap modus operandi yang digunakan para pelaku dalam memeras korban.

Mereka kedapatan mengintai orang yang melakukan check-in di hotel, dan mengabadikan momen korban bersama wanita.

"Komplotan pelaku mengintai orang yang check-in di hotel dan selanjutnya mendokumentasikan sasarannya dengan difoto saat bersama wanita ketika meninggalkan hotel," katanya.

Berbekal foto tersebut, Ade mengatakan para pelaku komplotan meminta uang dengan cara memaksa alias memeras kepada korbannya.

"Dengan ancaman jika tidak menyerahkan sejumlah uang yang diminta, akan dilaporkan ke pihak berwajib," kata Ade.

Meski demikian, dalam rilis yang diberikan kepada wartawan, Ade tak menjelaskan, mengapa penangkapan itu harus disertai dengan tembakan kepada sasaran.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anggota Polres Wonogiri Ditembak Resmob Polresta Solo: Kasus Pemerasan, Ini Penjelasan Kapolres

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Lakukan Pemerasan, Anggota Polres Wonogiri Ditembak Polisi Solo, Polda Jateng: Masih Diselidiki"

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved