SOSOK Karna Wijaya, Guru Besar UGM yang Dilaporkan Polisi Gara-gara Unggah Pengeroyokan Ade Armando

Inilah sosok Profesor Karna Wijaya, dosen Universitas Gajah Mada Yogyakarta yang dilaporkan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli

Editor: Musahadah
warta kota/istimewa
Politisi PSI Guntur Romli melaporkan guru besar UGM Prof Karna Wijaya ke Polda Metro Jaya terkait polemik Ade Armando. 

Karna Wijaya adalah guru besar fakultas MIPA UGM. 

Dikutip dari https://ugmpress.ugm.ac.id/, Prof Karna Wijaya lahir di Jakarta pada 7 Desember 1963. 

Dia mendapat gelar sarjana dari Jurusan Kimia, FMIPA, UGM, tahun 1987.

Lalu, gelar master of engineering di bidang Ilmu Kimia Terapan dari School of Science and Engineering, Waseda University, Tokyo, Jepang, tahun 1993.

Dan pada tahun 1999  dia mendapat gelar doktor di bidang Ilmu Kimia dari Technical University of Braunschweig, Jerman.

Ia menjabat sebagai Guru Besar FMIPA UGM sejak tahun 2008.

Saat ini ia mengajar di Jurusan Kimia, FMIPA, UGM tingkat S-1, S-2, dan S-3.

Bidang yang diampunya di Program Studi Kimia (S-1) antara lain Kimia Komputasi, Kimia Zat Padat, Kimia Kuantum, Kinetika Kimia, Keseimbangan Kimia, Material Polimer, dan Komposit. Di S-2, beliau mengajar Sains Bahan dan Kimia Fisika Lanjut.

Selain itu, dia mengajar juga di S-1 International Program dalam bidang Radiochemistry, Quantum Chemistry, dan Chemical Kinetics. Di tingkat S-3 beliau mengajar Filsafat Ilmu dan Review Jurnal.

Prof. Karna Wijaya juga aktif menulis publikasi ilmiah di beberapa jurnal internasional seperti J.Natur Forschung, Max Plack Institue, Germany, Acta Crystalography, Asian Journal of Chemistry, Journal of Applied Chemistry, Sustainable Environment Research, Key Engineering Materials, dan sebagainya.

Beberapa karya Prof Karna Wijaya telah dipatenkan (5 granted patent) dan beberapa sedang diusulkan untuk mendapatkan hak paten dari Direktorat Paten, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.

Ia juga terlibat aktif sebagai penulis buku dan book chapter di beberapa buku yang diterbitkan oleh UGM Press, Direktorat Penelitian, dan Pusat Studi Energi, UGM. Prof.

Karna Wijaya pernah mendapatkan beberapa penghargaan dari Universitas Gadjah Mada, sebagai finalis dosen teladan nasional, dan mendapatkan penghargaan kesetiaan pengabdian dari pemerintah RI. 

Terkait polemik unggahan Karna Wijaya soal kasus pengeroyokan Ade Armando, Rektor Universitas Gajah Mada memanggil sang dosen pada Senin (18/4/2022). 

Kepala Bagian Humas dan Protokol, Dina W Kariodimedjo PhD, Senin (18/4/2022) mengatakan, hasil klarifikasi yang dipimpin Rektor UGM, Prof Ir Panut Mulyono MEng DEng, Prof Karna menyampaikan permintaan maaf karena telah membuat kegaduhan di media sosial.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved