Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Kubu Danu dan Yosef-Yoris Tegang Karena Sketsa Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Siapa yang Mirip?
Ketegangan terjadi antara Kubu Muhammad Ramdanu alias Danu dengan kubu Yoris dan Yosef karena sketsa sosok pembunuh ibu dan anak di Subang.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Taufan meyakini, ciri-ciri terduga pelaku pembunuhan ibu dan anak yang dirilis Polda Jabar, sama sekali berbeda dengan Danu.
"Polda sudah menyampaikan sketsa dan punya ciri-ciri. Dari ciri saja itu jelas bukan Danu.
kalau Danu dari awal disinyalir melakukan hal ini sangat mudah Polda untuk menetapkan Danu sebagai tersangka," kata Taufan.
Ia pun menilai pendapat yang diarahkan pada Danu, tidak menggambarkan Rohman Hidayat sebagai pengacara yang baik.
"Bukan statement yang bisa menjaga situasi dan profesionalitas sebagai pengacara. Status Danu masih menjadi saksi.
Kami mengingatakan Yoris dan Yosef untuk bisa menahan diri, jangan sampai menyampaikan statement yang menduduh orang lain, itu tidak baik.
saya tidak mau menuduh pak Yosef dan Yoris sebagai pelaku, saya hanya berpedoman kepada keterangan, bukti yang sudah disampaikan pada kepolisian," kata Achmad Taufan.
Ciri-ciri Pembunuh di Subang

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yani Sudarto, mengaku sudah membuat sketsa terduga pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Kami sudah melakukan langkah memeriksa saksi potensial dengan mendapatkan sketsa wajah dari terduga yang potensial dalam kasus tersebut, sketsa wajah ini hasil dari tim Inafis Bareskrim," ujar Kombes Pol Yani Sudarto, di Polda Jabar dikutip dari TribunJabar, Rabu (29/12/2021).
Mulai dari pemeriksaan puluhan saksi, olah TKP olah tempat kejadian perkara (TKP) sebanyak lima kali, kemudian autopsi dua kali.
"Pemeriksaan saksi-saksi total sudah 69 saksi,15 di antaranya saksi dari keluarga, 11 saksi yang saat itu melintas dan 32 saksi untuk menetukan alibi, sedangkan 11 saksi lainnya tidak berhubungan dengan peristiwa, tapi diambil keterangannya," katanya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pemeriksaan saksi ahli sebanyak tujuh orang, termasuk melakukan analisa CCTV.
"Analisa CCTV kurang lebih 40-50 titik yang diambil sepanjang 50 kilo meter," katanya.
Sketsa tersebut dibuat dalam posisi menyamping dan membelakangi.