Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

UPDATE Kasus Subang: Yosef, Danu dan Arigi Anak Mimin Dicecar Posisinya di Malam Pembunuhan, Kenapa?

Dari sejumlah saksi yang diperiksa, ada tiga yang dicecar soal aktivitasnya pada malam pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu

Editor: Musahadah
tribun jabar
Arigi, anak Mimin Mintarsih yang diperiksa dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Senin (29/11/2021). Arigi, Yosef dan Danu dicecar polisi tentang aktivitasnya di malam pembunuhan. 

SURYA.CO.ID - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang mulai memasuki detik-detik akhir. 

Dari sejumlah saksi yang diperiksa, ada tiga yang dicecar soal aktivitasnya pada malam pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Mereka adalah Yosef Hidayah, suami korban Tuti Suhartini atau ayah Amalia. 

Lalu, Muhammad Ramdanu alias Danu, sepupu Tuti dan Arigi, anak Mimin Mintarsih atau anak tiri Yosef.  

Pada 17 Agustus 2021 malam hari, malam sebelum kejadian, Yosef sempat ke rumah dan menemui Tuti dan Amalia.

Baca juga: Mimin Istri Muda Yosef Disumpah Jelang Penetapan Tersangka Kasus Subang, 2 Teman Anaknya Diperiksa

Tidak lama, dia pergi lagi ke rumah istri muda, Mimin.

Pagi harinya, 18 Agustus, dia kembali ke rumah untuk mengambil stik golf.

"Pak Yosef berada di rumah istri mudanya saat sehari sebelum kejadian. Pada pagi hari kejadian, pak Yosef pulang dulu ke rumah di Ciseuti karena mau bawa stik golf, saat itu beliau ada rencana golf," kata Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosef saat diwawancara pada Selasa 24 Agustus 2021.

Pertanyaan itu juga disampaikan penyidik Satreskrim Polres Subang saat memeriksa Yosef di Mapolres Subang, pada Senin (23/8/2021). 

"Pengakuan Yosef itu didukung dengan bukti percakapan pesan di ponsel antara Yosef dengan caddy golf sekitar pukul 06.30 lebih bahwa dia janjian dengan caddy golf. Dia mau pulang dulu bawa stik golf yang disimpan di rumahnya di Ciseuti. Itu juga yang disampaikan dalam BAP," ucap Rohman Hidayat. 

Saat datang ke rumah itulah, Yosef menemukan banyak kejanggalan berakhir dengan ditemukannya dua mayat orang yang disayanginya meninggal tak wajar.

Selain Yosef, saksi lain yang masih terjaga pada malam itu adalah Muhammad Ramdanu alias Danu.

Dalam kanal YouTube Ki Anom, pada malam sebelum kejadian, Danu sempat keluar rumah untuk membeli nasi goreng di sebuah warung dekat lokasi kejadian, Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang.

Danu mengaku membeli nasi goreng di malam sebelum Tuti dan Amalia ditemukan meninggal di dalam bagasi mobil.

Di video itu, Danu mengaku pergi sekitar jam 3 namun warung nasi goreng itu tutup.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved