Siapa Jujur dalam Kasus Subang, Yosef atau Danu? Soal Kontroversi Puntung Rokok dan Keluar Dinihari
Siapa yang jujur dalam memberikan keterangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, antara Yosef atau Danu?
SURYA.CO.ID, SUBANG - Siapa yang jujur dalam memberikan keterangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, antara Yosef dan Danu?
Pertanyaan itu kembali mencuat setelah Yosef dan Danu kembali diperiksa penyidik kepolisian Polda Jawa Barat (Jabar).
Keterangan dari Yosef dan Danu itu seputar kontroversi adanya puntung rokok di tempat kejadian perkara (TK) dan kebenaran saksi bahwa dia melihat sejumlah orang pada malam kejadian atau pukul 03.00 dini hari.
Ya, pada pemeriksaan ke-16 kalinya kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang , Yosef ditanyai pertanyaan baru terkait nasi goreng dan puntung rokok di TKP.
Selain Yosef, saksi lain yang ditanyai puntung rokok adalah Muhammad Ramdanu (21) alias Danu.
Menyusul pertanyaan nasi goreng dan puntung rokok, pengakuan Danu soal keluar rumah membeli nasi goreng pada pukul 3 subuh di hari kejadian kembali mencuat.
Kasus perampasan nyawa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di Subang masih menjadi misteri.
Kasus yang disoroti nasional ini tak jarang membuat warganet turut menantikan kasus Subang tersebut terungkap.
Tak jarang hal ini membuat publik berspekulasi hingga mencurigai beberapa saksi.
Seperti yang terjadi belakangan ini, setelah Yosef diperiksa kembali di Polda Jabar, publik mempertanyakan banyaknya pemeriksaan yang dilakukan terhadap Yosef.
Diketahui, Yosef adalah suami dari korban Tuti Suhartini (55) sekaligus ayah dari korban Amalia Mustika Ratu (23).
Meski bukan saksi kejadian, Yosef menjadi saksi lantaran menjadi orang pertama yang berada di TKP saat penemuan jenazah korban.
Alhasil ia harus menjalani pemeriksaan dan memberikan keterangan segala hal yang berkaitan dengan TKP serta kedua korban yang merupakan anggota keluarganya.
Belakangan ini, pada pemeriksaannya ke 16 kalinya di Polda Jabar Yosef ditanyai soal nasi goreng dan puntung rokok di rumah TKP, Jumat (26/11/2021).
Hal ini diungkap kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat saat diwawancarai beberapa waktu lalu.