KKB Papua
Senjata hingga Sumber Dana KKB Papua Yahukimo Terbongkar, Dipakai untuk Serang TNI di Suru-suru
Senjata hingga sumber dana KKB Papua di Kabupaten Yahukimo akhirnya terbongkar. Dipakai untuk Serang TNI di Suru-suru.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.CO.ID - Senjata hingga sumber dana KKB Papua di Kabupaten Yahukimo akhirnya terbongkar.
Senjata-senjata itulah yang dipakai Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) untuk menyerang anggota TNI di Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua.
Akibat aksi penyerangan tersebut, seorang anggota TNI bernama Sertu Ari Baskoro gugur.
Para anggota KKB Papua tersebut diduga mendapat pasokan amunisi dan senjata api dari Papua Nugini (PNG).
Dugaan tersebut diungkapkan oleh Dandim 1715 Yahukimo Papua Letkol Inf Cristian Irreuw.
Baca juga: Reaksi Tak Terduga Jenderal Andika Perkasa Mendengar Sertu Ari Baskoro Gugur Ditembak KKB Papua
"Memang ada indikasi KKB mendapat pasokan dari PNG sehingga kontak tembak cukup lama, seperti yang terjadi di Koramil Persiapan Suru-Suru, Sabtu (20/11)," kata Cristian dikutip dari Tribun Papua, Senin (22/11/2021).
Diketahui penyerangan KKB terhadap Koramil Suru-Suru, Sabtu pagi, menyebabkan satu personel TNI meninggal dunia dan seorang lainnya terluka.
Kontak tembak cukup lama namun belum diketahui jumlah serta kekuatan senjata yang digunakan saat itu.
Dan apakah kedua korban tertembak saat itu berada di koramil atau di luar juga belum dapat dipastikan.
"Saya sudah minta anggota koramil membuat laporan lengkapnya," katanya.
Dandim menambahkan bahwa dari informasi yang diterima senjata api dan amunisi KKB Papua itu dibeli dari hasil menjual emas hasil pendulangan.
Menurut dia, di Kabupaten Yahukimo memang ada beberapa lokasi pendulangan emas.
Ia mengakui pihaknya sudah memerintahkan kepada seluruh prajurit untuk bersiaga mengingat sebelum insiden penyerangan di Koramil Suru-Suru sudah ada informasi tentang KKB Papua yang akan menyerang kodim dan pos-pos militer.
"Anggota saat ini bersiaga guna mengantisipasi terjadinya serangan-serangan di pos-pos," kata Letkol Inf Irreuw.
Sebelumnya, dua prajurit TNI menjadi korban penembakan serangan kelompok kriminal bersenjata di Distrik Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua, Sabtu (20/11/2021).