Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Deretan Fakta Pembunuhan di Subang Terbaru: Temuan Tak Sinkron di TKP dan Kejanggalan Danu
Berikut deretan fakta kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, ada hal tak singkron ditemukan di TKP dan empat kejanggalan Danu.
Penulis: Abdullah Faqih | Editor: Iksan Fauzi
"Olah tkp-nya tidak sinergi, jadi ternyata setelah digelar, masing-masing ahli berbicara itu tidak konek," katanya.
"Artinya, kita ulang lagi dari inafisnya, penyidikannya, IT-nya bahkan dari kedokteran kepolisian yang seperti saya dokteran forensiknya."
"Jadi sudah mulai kelihatan."
Ia menambahkan, terkait autopsi kedua, pihaknya hanya melengkapi data yang dibutuhkan dari TKP pembunuhan.
"Kedokteran awal belum menyeluruh, saya hanya melengkapi pada otopsi kedua data yang dibutuhkan dari tkp," jelas dr Hastry.
"Harusnya tidak ada otopsi kedua dalam kedokteran forensik, tapi kalau dianggap perlu kita periksa lagi."
dr Hastry yakin kasus ini agar segera terungkap.
"Saya yakin kasus subang 100 persen akan terungkap kita hanya menunggu waktunya aja."
2. Kejanggalan Danu
Danu alias Mohammad Ramdanu merupakan saksi yang sering diperiksa oleh kepolisian terkait pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Kejanggalan ditemukan akibat sering berubah-ubahnya pengakuan dari Danu.
Berikut kejanggalannya.
- Pengakuan Terkait 2 Sosok Misterius
Danu mengaku sempat melihat 2 sosok misterius sebelum kejadian. Hal itu seperti yang disampaikan Kepala Desa Jalancagak sekaligus kerabat dekat korban, Indra Zainal Alim, saat diwawancara oleh Tribunnews, Sabtu (23/10/2021).

Menurut Indra, Danu mengaku sempat melihat dua sosok misterius tepat sebelum Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas.