Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Bukan Yoris atau Yosef, Pembunuh di Subang Diduga Pemuda 24 Tahun Bikin Mantu Tuti Terbangun
Meski Yoris dan Yosef kerap diperiksa polisi terkait kasus Subang, namun, diduga ada pelaku lain yang membunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Hal ini juga ia ketahui dari keterangan polisi. Beberapa keterangan juga menyebutkan saat ditemukan jasad Amalia masih dalam keadaan lemas.
Ia juga menceritakan dalam mimpinya Amalia mengeluh badannya sakit dan pegal-pegal.
Selain mimpi Amalia, rupanya Yanti juga sempat memimpikan sosok mertuanya, Tuti Suhartini.
Diakui Yanti, ia bermimpi sang mertua menelponnya dan meminta tolong melihat keadaan Amalia.
Saat ditanya keberadaan mertuanya sedang di mana, Tuti menjawab ia berada di rumah sakit.
Setelah dua hari berturut-turut bermimpi, diakui Yanti ia juga kembali bermimpi pada hari ke 40 kematian Tuti dan Amalia.
Pada saat itu ia bermimpi kedua korban sedang mengemasi baju yang mereka masukkan ke dalam koper.
Dari beberapa mimpi yang dialaminya, Yanti tak ingin berspekulasi namun ia anggap hal tersebut sebagai firasat.
Tiba-tiba Yoris berencana sewa pengacara
Rencana Yoris sewa pengacara jelang pembunuh di Subang diungkap oleh sang paman, Indra Zainal Alim selaku pemberi ide. Indra merupakan Kepala Desa Jalancagak yang menjadi lokasi pembunuhan Tuti dan Amalia.
"Yoris saya panggil ke sini, kita keluarga akan membahas gimana ke depannya kita pakai pengacara keluarga," ujar Indra Zainal dikutip dari kanal Youtube Indra Zaenal pada Sabtu (16/10/2021).
Indra mengaku akan melindungi ponakannya itu. Indra pun memberi ide menyewa pengacara untuk Yoris dan Ramdanu alias Danu. Danu adalah sepupu Yoris, anak Lilis kakak almarhumah Tuti.
Indra menilai sudah waktunya menyewa pengacara karena ada beberapa hal yang dirasa kurang mengenakan.
"Kemarin ada yang berkomentar, tolong Yoris dan Danu dijaga terus Pak Kades. Saya sebagai keluarga dan pamannya Yoris, akan membahas kita akan pengacara secepatnya. Karena ada beberapa hal yang kurang mengenakan," ungkap Indra Zainal.
Ide Indra pun disambut baik oleh Yoris. Ia menunggu waktu yang tepat untuk menyewa pengacara.