Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Sosok Danu Pengurus Yayasan Diperiksa Hingga Dinihari, Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Masih Nihil

Pengacara Yosef, Rohman Hidayat membeberkan sosok Danu, seorang pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional yang ikut diperiksa penyidik Polres Subang.

Editor: Iksan Fauzi
Youtube
Sosok Danu, seorang pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional diperiksa penyidik Polres Subang hingga dinihari dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang. 

SURYA.co.id | BANDUNG - Pengacara Yosef (55), Rohman Hidayat membeberkan sosok Danu, seorang pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional yang ikut diperiksa penyidik Polres Subang.

Pemeriksaan terhadap Danu itu untuk mengungkap pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat yang jasad korban ditemukan tertumpuk di bagasi Alphard pada 18/8/2021). 

Menurut Rohman, Danu merupakan salah satu saksi di luar keluarga Yosef yang ikut diperiksa penyidik Polres Subang. Danu diperiksa secara intens bersama Yosef, Senin (13/9/2021). 

Sebelumnya, polisi memeriksa pihak keluarga, yakni, Yosef selaku pemilik yayasan, putra Yosef bernama Yoris (34) selaku ketua yayasan dan istri muda Yosef bernama Mimin mantan bendahara yayasan. 

Rohman Hidayat mengakui bahwa saksi lain di luar keluarga yang dimintai keterangan sebagai saksi oleh polisi yakni Danu.

"Sejauh ini pemeriksaan terhadap saksi memang pada orang terdekat dari korban. Tapi ada satu lagi yang dimintai keterangan tapi di luar keluarga yakni Danu," kata Rohman Hidayat saat dihubungi Tribun pada Rabu (15/9/2021).

Informasi dihimpun, Danu sendiri merupakan salah satu pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dipimpin oleh Yoris dan Amalia adalah bendaharanya.

Yayasan yang menaungi SMK swasta di Subang itu didirikan oleh Yosef.

Baca juga: Algojo Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disebut Segera Terungkap, Hari Ini Tim Mabes Polri Olah TKP

"Danu orang yayasan. Kemarin turut diperiksa sampai dini hari bareng pak Yosef," katanya.

Disinggung soal keterkaitan Danu dengan kasus perampasan nyawa Amalia dan Tuti tersebut, Rohman mengaku tidak mengetahuinya.

"Tanya penyidik saja kalau itu karena saya tidak mendampingi Danu," ucap dia.

Rohman mengakui bahwa pada pemeriksaan di awal pekan ini, Yosef ditanyai penyidik terkait yayasan.

"Ditanya soal yayasan awal mula berdirinya bagaimana, kepengurusannya gimana dan peran-perannya seperti apa. Seputar itu," ucap dia.

Ditanya soal pada pemeriksaan ditemukan konflik dalam kepengurusan yayasan, Rohman yang mendampingi Yosef selama pemeriksaan menyebut bahwa tidak ada konflik.

"Jadi bukan tidak ada ya, sejauh ini dalam pemeriksaan memang belum ditemukan soal konflik dalam pengurusan yayasan," katanya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved