KKB Papua

Kehebatan Pasukan Yonif 715 yang Gempur KKB Papua Goliat Tabuni dan Sukses Rebut Markasnya

Inilah kehebatan pasukan Yonif 715 yang menggempur KKB Papua pimpinan Goliat Tabuni dan berhasil merebut markasnya.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
TRIBUN PEKANBARU/Theo Rizky
Ilustrasi pasukan TNI. Simak Kehebatan Pasukan Yonif 715 yang Gempur KKB Papua Goliat Tabuni dan Sukses Rebut Markasnya. 

Mengutip dari Intisari, pasukan Raider Kostrad dikenal bisa tidur nyenyak walau diguyur hujan lebat.

Walau hanya berlindung di bawah selembar matras tipis, pasukan khusus Raider Kostrad harus bisa tidur demi menjaga kelancaran operasi militer yang tengah dijalankan.

5. Pejalan Kaki yang Tangguh, Mampu Berjalan hingga Ratusan Kilometer

Pasukan Raider Kostrad dikenal memiliki endurance serta tenaga yang kuat, yang membuat mereka mampu berjalan jauh.

Pasukan Raider Kostrad harus mampu berjalan kaki hingga ratusan kilometer untuk memburu gerilyawan musuh

Oleh sebab itu, latihan lari setiap hari menjadi makanan wajib pasukan Raider Kostrad di setiap markas Batalyon Raider.

Agar kemampuan setiap personel tetap prima, latihan lari ini tetap dilakukan setiap hari walaupun prajurit Raider sedang menjalankan ibadah puasa.

Gempur dan rebut markas KKB Papua

Diberitakan, KKB Papua pimpinan Goliat Tabuni kocar-kacir digempur pasukan TNI dari Yonif 715 di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (18/8/2021).

Gempuran ini merupakan buntut dari aksi KKB Papua sebelumnya yang berani menyerang TNI saat sedang berpatroli.

Tak lama setelah KKB Papua menyerang, TNI langsung melakukan pengejaran dan akhirnya berhasil menggempur markas kelompok separatis tersebut.

"Tadi sekitar jam 15.19 WIT itu ada kontak senjata, tapi karena kendala cuaca kami masih coba terus monitor," ujar Danrem 713/PVB, Brigjen Iwan Setiawan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu.

Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Terjadi Kontak Senjata antara TNI dengan KKB di Gome, Papua'

Menurut Brigjen TNI Iwan, kejadian tersebut masih satu rentetan dengan kontak senjata yang terjadi pada Minggu (15/8/2021).

Dalam peristiwa tersebut, satu anggota TNI mengalami luka tembak.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved