Regional
Pembunuh PSK Online Ditembak, Gegaranya cuma Bayar Separuh dan Dikatai Pemuda Loyo
Karena jengkel korban menyebut pria itu loyo, sontak pemuda itu naik pitam dan mengeksekusi korban setelah bercinta.
SURYA.CO.ID - PSK Online yang menjajajakan diri lewat Medsos, NA (31), dihabisi tamunya yang masih berusia muda.
Pelaku berinisial RS (25) kini sudah dijebloskan ke tahanan, setelag peristiwa pembunuhan.
Pemuda itu nekat menghabisi korban karena saat melangsungkan hubungan suami istri keluarnya cepat.
Lantas pria asal Lampung Selatan itu membayarnya separo. Padahal sebelum eksekusi berlangsung, tersangka sudah deal dengan harga yang ditetapkan.
Setelah menerima uang cuma separo, korban menolak.
Wanita yang membuka jasa BO Online itu tetap menagih. Ia ingin dibayar sesuai kesepakatan harga awal tetap dilaksanakan tak peduli durasi bercinta yang dilakukan.
Karena jengkel korban menyebut pria itu loyo, sontak pemuda itu naik pitam dan mengeksekusi korban setelah bercinta.
Pembunuhan itu berlangsubg di Kalianda, Lampung Selatan, Jumat (13/8/2021).
Kabid Humas Polda Lampung Kombes (Pol) Zahwani Pandra Arsyad, menjelaskan tetsangka sudah ditangkap.
"Tersangka ditangkap 24 jam setelah kejadian," kata Pandra saat konferensi pers di Mapolda Lampung, Senin (16/8/2021).
Pandra mengatakan, korban adalah pekerja seks komersial (PSK) berinisial NA (31). Warga Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, itu menawarkan jasa prostitusi secara online atau dikenal dengan istilah "open BO".
"Korban dengan tersangka saling kenal dari media sosial, lalu sepakat untuk kencan," kata Pandra.
Pada hari kejadian, dengan harga yang telah disepakati, tersangka datang ke kamar kontrakan korban di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Kalianda, Lampung Selatan.
Namun, di tengah hubungan layaknya suami istri antara korban dengan tersangka, tcekcok dan terjadi keributan.
Keributan terjadi lantaran tersangka menawar setengah harga dari nominal yang telah disepakati.