Proses Latihan 100 Prajurit Kostrad yang Dikirim Jenderal Andika Perkasa ke Amerika Serikat

Berikut proses latihan 100 prajurit Kostrad yang dikirim Jenderal Andika Perkasa ke Amerika Serikat.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
PENKOSTRAD
Ilustrasi Pasukan Raider Kostrad. Simak Proses Latihan 100 Prajurit Kostrad yang Dikirim Jenderal Andika Perkasa ke Amerika Serikat 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - Berikut proses latihan 100 prajurit Kostrad yang dikirim Jenderal Andika Perkasa ke Amerika Serikat.

Diketahui, Jenderal Andika Perkasa mengirim 100 prajurit penerjun Kostrad ke Amerika Serikat dalam rangka latihan Garuda Shield 2021.

Mereka akan bergabung dengan US Army untuk mengikuti Latihan Bersama Garuda Airborne di Fort Bragg, North Carolina, Amerika Serikat.

Latihan Garuda Airbone akan dilaksanakan mulai 16 Juli sampai dengan 6 Agustus 2021 mendatang.

Proses latihan tersebut sempat dipaparkan Danbrigif PR 17/I/K Letkol Inf Fendri Navyanto.

Baca juga: Daftar Terbaru Kenaikan Pangkat Perwira TNI: 10 Anak Buah Jenderal Andika Perkasa Sandang Bintang 2

Melansir dari laman kodiklat-tniad.mil.id, pasukan penerjun dimulai penerbangan dari Guam dan mendarat di Rahlat Puslatpur Kodiklatad Baturaja.

Kemudian pasukan akan melakukan serangan.

Adapun Kesiapan penyelenggara latihan dengan menyiapkan diantaranya lokasi Drop Zone, Check Point, Sasaran Serangan, Helipad, Salvo Area serta Batas Gerak Maju Pasukan.

Latihan Bersama Garuda Airborne yang baru pertama kalinya dilaksanakan tersebut bertujuan menyiapkan Prajurit TNI AD dan Prajurit Divisi 82 Airborne US Army untuk melakukan penerjunan pada 4 Agustus 2021 di Baturaja, Sumatera Selatan.

Penerjunan tersebut merupaka bagian dari Latihan Bersama Garuda Shield 2021.

Diketahui, latihan perang antara TNI AD dan US Army dalam program Garuda Shield 2021 berjalan dengan lancar.

Hal ini diungkapkan oleh Jenderal Andika Perkasa dalam tayangan di channel youtube TNI AD.

Jenderal Andika Perkasa menerima audiensi Atase Pertahanan Amerika Serikat, Colonel Theodore Leo Liebreich dan Kepala Kantor Kerja Sama Pertahanan Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk melaporan kegiatan Garuda Shield.

Kegiatan latihan bersama antara prajurit TNI AD di jajaran Batalyon Kostrad dengan US Army Soldier berjalan lancar dan sesuai dengan rencana pelatihan.⁣

⁣ “Saya yakin mereka bisa tahu lebih banyak.

Saya yakin mungkin unit yang pertama, unit kedua akan berbeda dengan unit ketiga yang mereka kunjungi atau tempat mereka bekerja,” ujar Jenderal Andika Perkasa.⁣ ⁣

Jenderal Andika Perkasa menginginkan latihan bersama antara prajurit TNI AD dengan prajurit US Army dapat berlangsung di jajaran Kodam seluruh Indonesia.⁣ ⁣

“Saya yakin sikap mereka telah berubah sekarang. Karena mereka mengenal rekan-rekan baru dari unit yang berbeda.

Tapi saya pikir etnis, itu tidak berbeda, mereka merasa lebih, setidaknya mereka tahu lebih banyak tentang tentara kita,” ujar Jenderal Andika Perkasa.

Berikut videonya.

Jenderal Andika Perkasa juga mendukung penuh latihan bersama Garuda Shield 2021 yang akan digelar di Indonesia.

Latihan perang tersebut melibatkan TNI AD dan sekitar 120 pasukan US Army.

Melansir dari tayangan di channel youtube TNI AD, Dankodiklat TNI AD Letjen TNI AM Putranto memberikan paparan kepada Jenderal Andika Perkasa terkait hasil peninjauan tempat pelaksanaan latihan.⁣ ⁣

Latihan bersama dilaksanakan serentak di 3 wilayah, daerah latihan Amborawang berada di bawah Kodam VI/ Mulawarman, daerah latihan Makalisung berada dibawah Kodam XIII/ Merdeka dan Puslatpur Baturaja berada di bawah Kodam II/ Sriwijaya.⁣ ⁣

“Peninjauan dilakukan bersama dengan tim dari US Army, standar akan disesuaikan sehingga akan ada sedikit perubahan maupun penambahan sarana dan prasarana.

Secara umum tempat latihan semuanya sudah cukup bagus,” ujar Dankodiklatad.⁣

⁣Jenderal Andika Perkasa menyetujui dan mendukung penuh setiap perbaikan maupun penambahan sarana dan prasarana yang dilakukan oleh setiap wilayah.

Untuk memenuhi kebutuhan latihan bersama Garuda Shield antara TNI AD dan US Army agar dapat berjalan lancar.⁣

⁣“Anggarannya saya dukung, tapi nanti setiap pembangunan Kapuszeni harus memastikan jangan hanya diserahkan pada Zeni daerah saja, agar lebih profesional,” ujar Jenderal Andika Perkasa.

Ikuti Berita Seputar Jenderal Andika Perkasa dan Garuda Shield

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved