Penyebab Nomor NIK dan KK Tidak Sesuai Saat Daftar CPNS 2021, BKN Beri Penjelasan: Perlu Diperbarui

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah

SURYA.co.id - Berikut penjelasan BKN terakit nomor NIK dan KK tidak sesuai saat mendaftar seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2021.

Diketahui, nomor NIK dan KK merupakan komponen penting untuk mendaftar CPNS.

Tak jarang sejumlah peserta mengalami kesulitan karena nomor NIK dan KK tidak sesuai.

Salah satunya seperti yang diungkapkan pemilik akun Twitter @joolee_291.

Dengan menandai akun twitter resmi BKN yakni @BKNgoid, ia menanyakan mengapa nomor NIK dan KK miliknya tidak sesuai saat mendaftar CPNS 2021.

Baca juga: Cara Kompres atau Memperkecil Ukuran Foto untuk Swafoto Pendaftaran CPNS 2021

"Min, kalo NIK dan No KK gak sesuai itu bagaimana ya? Soalnya sudah diurus ke dukcapil setempat dan data sudah bener dan sesuai. Tapi ketika pembuatan akun masih tetep engga sesuai. Harus gimana ya min?"

Admin @BKNgoid menjelaskan, bahwa penyebab nomor NIK dan KK tidak sesuai adalah karena ada perubahan kepala keluarga.

Sehingga solusinya adalah perlu diperbarui dulu agar sesuai.

"Sementara utk permasalahan nomor KK, pastikan bahwa nomor KK sudah sesuai dgn kepala keluarga. KK akan berubah apabila ada perubahan kepala keluarga, ini menjadi sebab NIK tidak sesuai dgn nomor KK sehingga perlu diperbarui agar sesuai." tulis @BKNgoid.

Aturan Swafoto dan Cara Kompres

Selain itu, mengunggah swafoto juga menjadi salah satu persyaratan untuk mendaftar CPNS 2021.

Namun, ada aturan yang harus dipatuhi agar swafoto diterima oleh sistem.

Swafoto yang dimaksud yaitu foto formal dengan background merah.

Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Paryono, mengatakan cara mengambil swafoto bagi pelamar CPNS 2021.

“Full face saja, jangan full body,” kata Paryono.

Hal itu agar foto peserta terbaca oleh face recognition (FR) saat melakukan tes berbasis komputer atau computer assisted test (CAT).

Jika mengunggah foto satu badan, maka tidak terbaca oleh FR

Menurut Paryono, dokumen foto yang diunggah seperti foto di ijazah.

Adapun ukurannya maksimal 200 kb.

Berikut contoh cara swafoto CPNS 2021 dan PPPK non-guru yang benar.

Sekadar info, BKN akan menambahkan fitur tambahan pada sistem CAT BKN yakni face recognition.

Fitur ini diharapkan dapat menjaga kualitas transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan seleksi ASN, termasuk menegah terjadinya tindak kecurangan dan percaloan

Face recognition berguna untuk mengidentifikasi peserta yang melakukan ujian, sehingga dapat meminimalkan adanya percaloan dalam pelaksanaan ujian.

Face recognition didapatkan dari 3 kali swafoto yang dilakukan oleh sistem pendaftaran.

Unggahan swafoto akan dijadikan database untuk melakukan face recognition peserta seleksi.

Saat pelaksanaan SKD, peserta login ke dalam sistem seleksi dan webcam akan menyala untuk mendeteksi wajah peserta.

Jika wajah tidak cocok, maka sistem akan terkunci.

Bagi anda yang ingin meng-upload foto namun ukurannya lebih dari ketentuan.

Jangan khawatir, karena ada cara mudah untuk mengompres atau memperkecil ukuran foto tanpa aplikasi tambahan.

1. Buka tautan berikut ini : LINK

2. Setelah berada di halaman tautan tersebut, kalian langsung saja tekan opsi unggah file.

Lalu pilih gambar yang ingin dikecil di kompres.

3. Tunggu sampai proses selesai dan pilih unduh.