Berita Gresik
Peringatan HUT ke-49 Petrokimia Gresik, Kinerja Positif dan Hilirisasi Produk
Peningkatan kinerja serta akselerasi program hilirisasi produk melalui pembangunan pabrik baru
Penulis: Sugiyono | Editor: Titis Jati Permata
Green Surfactant merupakan produk surfaktan lokal pertama di Indonesia yang dapat digunakan untuk meningkatkan produksi lapangan minyak tua melalui teknologi EOR (Enhanced Oil Recovery).
“Ini menjadi terobosan penting bagi industri minyak dan gas (migas) di Indonesia,” tandasnya.
Selanjutnya, Petrokimia Gresik akan membangun pabrik Soda Ash berkapasitas 300 ribu ton.
Soda Ash merupakan bahan baku produk-produk yang dibutuhkan masyarakat sehari-hari seperti deterjen, kaca dan produk turunannya, hingga pasta gigi.
Namun, kebutuhan Soda Ash dalam negeri saat ini masih dipenuhi melalui impor.
Soda Ash merupakan strategi meningkatkan nilai tambah dari produk samping.
Pabrik ini nantinya akan memanfaatkan CO2 yang merupakan hasil samping (by product) dari Pabrik Amoniak.
Sedangkan, produk samping Soda Ash berupa Amonium Klorida (NH4Cl) dapat digunakan sebagai bahan baku NPK, sehingga dapat mengurangi kebutuhan impor ZA sebagai bahan baku NPK.
Tidak hanya itu, tahun ini Petrokimia Gresik juga berhasil mendapatkan izin pengecualian gipsum dari kategori Limbah B3 oleh Kementerian KLHK, sehingga pemanfaatannya dapat dilakukan secara masif, tidak hanya di lingkup internal perusahaan, tetapi juga dapat mendukung industri lainnya yang membutuhkan gipsum.
“Ke depan, pengembangan bisnis dengan optimalisasi potensi yang ada, akan difokuskan pada hilirisasi produk untuk memperkuat posisi Petrokimia Gresik sebagai perusahaan berbasis related diversified industry, agar terus tumbuh dan sustainable,” imbuh Dwi Satriyo.
Menurutnya, hal ini selaras dengan tema 'GREAT For Indonesia : Growth, Excellence, And Worthwhile' yang diusung dalam ulang tahun ke-49 ini, yang juga menjadi komitmen dan tekad perusahaan untuk terus tumbuh, unggul dan memberikan manfaat yang berkelanjutan.
“Dengan demikian, kontribusi Petrokimia Gresik untuk Indonesia tidak hanya dalam hal menopang ketahanan pangan nasional dan mewujudkan pertanian berkelanjutan. Tetapi juga memperkuat industri lainnya yang bermuara pada penguatan ekonomi nasional," katanya.