KKB Papua
Kehebatan Pasukan Yonif Para Raider 432/WSJ yang Selesai Bertugas Amankan Daerah Rawan KKB Papua
Inilah kehebatan pasukan Batalyon Infanteri Para Raider 432/WSJ yang sudah selesai bertugas mengamankan daerah rawan KKB Papua.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Simak kehebatan pasukan Batalyon Infanteri Para Raider 432/WSJ yang sudah selesai bertugas mengamankan daerah rawan KKB Papua.
Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan memberikan apresiasi kepada Satuan Tugas Pengamanan di wilayah Papua oleh Yonif Para Raider 432/WSJ.
Apresiasi ini disampaikan pada upacara pelepasan yang berlangsung di pelabuhan Pelindo IV Jayapura, Minggu (27/6/2021).
Melansir dari laman tniad.mil.id, Danrem 172/PWY menegaskan bahwa Kolakops Korem 172/PWY dan jajarannya merasa sangat terbantu dengan adanya Satgas Yonif Para Raider 432/WSJ.
Baca juga: Pekerja di Yahukimo Cerita Kronologi Lengkap KKB Papua Tendius Gwijangge Beraksi Membabi Buta
“Terdapat 22 Pos satgas yang ada dimana mereka bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, sehingga semua daerah yang menjadi tanggung jawabnya bisa terjaga keamanannya.
Terutama daerah-daerah yang sulit, yang hanya memiliki akses transportasi udara seperti di Mapenduma.
Di daerah tersebut tidak ada satuan yang lain hanya mereka, tetapi mereka bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik,” ujar Danrem 172/PWY.
Saat ini Satgas Yonif PR 432/WSJ digantikan dengan pasukan organik Kodam XVII/Cenderawasih dari Yonif Raider Khusus 751/Vira Jaya Sakti.
Danrem juga mengatakan bahwa pihaknya selalu menekankan agar setiap prajurit waspada dan melaksanakan tugas sesuai dengan tugas pokoknya serta selalu menjadi solusi dalam setiap kesulitan yang dihadapi masyarakat di daerah tanggung jawabnya.
“Inilah selalu kami tekankan kepada setiap satuan yang bertugas di Papua agar mejaga kewaspadaan dan disiplin dalam melaksanakan tugas operasi.
Hal tersebut adalah yang utama tidak boleh lengah sedikitpun, karena daerah ini daerah operasi, di mana kewaspadaan dan disiplin itu sangat penting.
Yang tidak disiplin pasti akan menjadi korban dalam medan penugasan,” tutur Brigjen TNI Izak Pengemanan.
Sementara itu dalam amanatnya Brigjen TNI Izak Pangemanan menekankan agar pengalaman, kejadian selama penugasan sebagai evaluasi tugas kedepan sehingga akan meningkatkan profesionalisme sebagai seorang prajurit dalam melaksanakan tugas operasi.
Keberhasilan dalam melaksanakan tugas operasi merupakan kebanggaan setiap prajurit dan satuan serta menjadi pengalaman berharga untuk dijadikan referensi dan motivasi dalam menghadapi tugas-tugas pada masa depan.
Melansir dari Wikipedia, Batalyon Infanteri Para Raider 432/Waspada Setia Jaya atau sering disingkat Yonif Para Raider 432/WSJ merupakan bagian dari Brigif Para Raider 3/Tri Budi Mahasakti.
Yonif Para Raider 432/WSJ adalah satuan di bawah Kostrad dan bermarkas di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Pasukan Yonif Para Raider 432/WSJ sudah cukup berpengalaman di berbagai medan operasi seperti Timor Timur, Aceh, dan Papua.
Sebagai pasukan berkualifikasi Raider, pasukan Yonif Raider Khusus 751/VJS dilatih hingga memiliki beberapa kemampuan seperti:
1. Punya Skill Tempur Khusus
Pasukan khusus Raider Kostrad yang diturunkan ke Kabupaten Nduga, memiliki skill khusus untuk memburu pasukan separatis.
Dikutip dari Intisari, sesuai dengan arti kata 'raid' dalam namanya, pasukan Raider Kostrad memiliki kemampuan untuk memburu pasukan gerilya lawan sampai ketemu
Untuk melawan musuh yang bergerilya, pasukan khusus Raider Kostrad juga menggunakan taktik yang sama, yakni bergerilya (counter guerilla warfare).
Bedanya, pasukan khusus Raider Kostrad memiliki status sebagai 'pemburu'.
2. Senjata Pasukan Raider
SS-1 R5 merupakan senapan serbu pendek dan ringan, yang menjadi andalan pasukan Raider Kostrad.
Senjata SS-1 R5 merupakan hasil manufaktur PT Pindad.
Senjata ini menjadi andalan pasukan Raider Kostrad untuk menjalani pertempuran di hutan secara senyap.
Selain ringan, senapan SS-1 R5 ini juga dilengkapi dengan teleskop bidik yang dapat meningkatkan akurasi tembakan
3. Ahli dalam Berbagai Operasi Khusus
Mengutip dari Intisari, pasukan Raider Kostrad sudah terlatih untuk melakukan berbagai operasi khusus.
Contoh operasi khusus yang dapat dilakukan seperti teknik dril kontak, infiltrasi atau penyusupan, eksfiltrasi, Mobud (mobil udara), Ralasuntai (Operasi di Rawa, Laut, Sungai dan Pantai), raid Baswan (operasi pembebasan tawanan), dan raid penghancuran.
4. Dapat Tidur di Bawah Guyuran Hujan
Sebagai pasukan antigerilya atau pemburu gerilya, pasukan Raider Kostrad harus bisa bertahan hidup berhari-hari di hutan belantara demi lancarnya operasi militer.
Mengutip dari Intisari, pasukan Raider Kostrad dikenal bisa tidur nyenyak walau diguyur hujan lebat.
Walau hanya berlindung di bawah selembar matras tipis, pasukan khusus Raider Kostrad harus bisa tidur demi menjaga kelancaran operasi militer yang tengah dijalankan.
5. Pejalan Kaki yang Tangguh, Mampu Berjalan hingga Ratusan Kilometer
Pasukan Raider Kostrad dikenal memiliki endurance serta tenaga yang kuat, yang membuat mereka mampu berjalan jauh.
Pasukan Raider Kostrad harus mampu berjalan kaki hingga ratusan kilometer untuk memburu gerilyawan musuh
Oleh sebab itu, latihan lari setiap hari menjadi makanan wajib pasukan Raider Kostrad di setiap markas Batalyon Raider.
Agar kemampuan setiap personel tetap prima, latihan lari ini tetap dilakukan setiap hari walaupun prajurit Raider sedang menjalankan ibadah puasa.
Ikuti berita tentang KKB Papua di Surya.co.id.