Apa Manfaat Shalat Hajat? Penjelasan Ulama Lengkap Tata Cara dan Doa

Apa manfaat shalat hajat? Simak penjelasan ulama lengkat tata cara shalat hajat dan doa shalat hajat.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Iksan Fauzi
surya/ahmad zaimul haq
Ilustrasi - Shalat Hajat 

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Iksan Fauzi

SURYA.CO.ID - Apa manfaat Shalat Hajat? Simak penjelasan Ulama di artikel ini, lengkap dengan tata cara Shalat Hajat dan doa Shalat Hajat.

Keutamaan atau manfaat shalat hajat dijelaskan Ustadz Abdul Somad (UAS). Salah satunya sebagai jawaban bagi umat Islam yang sedang mengalami kesulitan atau memiliki sebuah kepentingan.

Shalat Hajat menjadi usaha batiniah agar hajatnya tersebut, mendapatkan Ridho atau jawaban dari Allah SWT.

"Shalat Hajat itu kata Nabi, sebaik-baik doa adalah didahului shalat dua rakaat. Shalat dua rakaat dulu baru minta hajat, baca niat ushalli sunah hajat (niatkan hajatnya)," kata Ustadz Abdul Somad dikutip dari ceramahnya yang diunggah di YouTube.

"Setelah Shalat dua rakaat, baru mohon kepada Allah. Jadi setelah Shalat sunah dua rakaat, kemudian berdoa maka otomatis sama dengan Shalat Hajat," jelasnya.

Tata cara Shalat Hajat

Shalat Hajat boleh dikerjakan kapan saja, selain waktu yang dilarang dalam Islam.

"Pagi, petang, siang, malam. Kapan wakru hati sedang khusyuk lebih bagus. Tengah malam lagi bagus," dalam ceramah Ustadz Abdul Somad di YouTube berjudul 'Keistimewaan Sholat Tahajud dan Sholat Hajat (Ustadz Abdul Somad)'.

Sementara cara Shalat Hajat cukup dua rakaat, bacaan ayatnya bebas seperti shalat tahiyatul masjid, setelah shalat langsung minta apa yang mau diminta (hajatnya).

1) Takbiratul ihram seperti shalat biasa dan membaca niat

USHALLI SUNNATAL HAAJATI ROK'ATAINI LILLAAHI TA'AALAA.

Artinya :
Aku niat shalat sunat hajat dua raka'at karena Allah ta'alaa.

2) Membaca surat Al-Fatihah

3) Membaca surat Al Quran, misalnya Surat Al Ikhlas

4) Kemudian ruku’

5) Bangkit dari ruku’

6) I’tidal

7) Sujud

8) Duduk antara dua sujud

9) Bangkit untuk menjalankan rakaat kedua. Gerakan yang dilakukan sama.

10) Setelah sujud rakaat kedua tahiyat atau tasyahud akhir.

11) Salam.

Setelah shalat, kemudian membaca hajatnya.

Doa Shalat Hajat

Ustadz Abdul Somad mencontohkan doa Bahasa Arab yang mudah diamalkan.

"Doa cuma 4 yang bahasa Arab,

1.

أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِِْ

Artinya :

“Aku berlindung kepada Allah dari syaithan yang terkutuk”

2.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

“Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang”

3.

_ الْحَمْدُ للّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

“Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam”

4. Shalawat

Salah satu bacaan sholawat yang bisa dibaca,

صَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّد

Shallallahu 'Ala Sayyidina Muhammad

Artinya :

“Semoga sholawat dari Allah atas (Nabi) Muhammad.”

Atau

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهٖ وَصَحْبِهٖ اَجْمَعِيْنَ

Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi washohbihi ajma’in

Artinya :

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada junjungan kami Nabi Muhammad, beserta keluarga dan sahabat semuanya.”

"Setelah itu, membaca doa hajatnya," tutup Ustadz Abdul Somad.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved