Biodata Herman Hery Ketua Komisi III DPR yang Namanya Disebut dalam Sidang Kasus Korupsi Bansos
Ketua Komisi III DPR Herman Hery disebut-sebut dalam sidang kasus korupsi Bansos yang digelar di Jakarta. Simak profil dan biodatanya
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Ivo mengaku mengetahui soal kepemilikan saham PT Dwimukti Graha Elektrindo dari anggaran dasar perusahaan yang pernah ia lihat.
"Di dalam anggaran dasar disebut kepemilikan saham tunggal?" tanya Hakim Damis.
"Direct dan indirect, ada atas nama istrinya, ada atas nama anaknya," kata Ivo.
"Berarti bukan dia sendiri, tidak logis kalau perusahaan terbatas pemegang saham hanya satu, menurut UU Perseroan Terbatas pemegang saham minimal dua," tambah hakim Damis.
"Kalau Vonny Kristiani siapa?" tanya jaksa lagi. "Istri beliau (Herman Hery)," ucap Ivo.
"Floreta Tanne?" tanya jaksa.
"Masih saudara beliau," ujar Ivo.
"Stevano Rizki?" tanya jaksa.
"Anak beliau," tutur Ivo.
Ivo mengaku sudah tidak menduduki jabatan pengurus saat pelaksanaan bansos dilakukan pada April-November 2020.
Namun, ia menjabat sebagai direktur salah satu perusahaan milik Herman Hery, yakni PT Anomali Lumbung Artha.
"Saya tidak menjadi pengurus di PT Dwimukti saat bansos, tapi saya direktur di salah satu perusahaan beliau.
Saya yang bawa usulan ini ke PT Dwimukti grup untuk membiayai PT Anomali," ungkapnya.
PT Anomali Lumbung Artha diketahui mengerjakan tahap 3, 5, 6 dan 7 dengan total 1.506.900 paket bansos.
Terkait keuangan perusahaan, Ivo melaporkannya ke Herman Hery. Ia juga mengaku sudah mengenal Juliari Batubara sejak 10-15 tahun lalu.