PPDB Surabaya 2021
Info PPDB Surabaya 2021: Berikut Jenis Perlombaan atau Pertandingan untuk Pendaftaran Jalur Prestasi
Inilah sederet info seputar PPDB Surabaya 2021 SMP, di antaranya jenis penghargaan dari perlombaan atau pertandingan untuk jalur prestasi.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Inilah sederet info seputar PPDB Surabaya 2021 SMP, di antaranya jenis penghargaan dari perlombaan atau pertandingan yang bisa digunakan untuk pendaftaran jalur prestasi.
Seperti diketahui, PPDB Surabaya 2021 jenjang Sekolah Menengah Pertama ( SMP) dibuka 5 kategori.
Satu di antara 6 kategori itu ada paling diburu calon peserta didik baru ( CPDB), yakni jalur prestasi.
Jalur prestasi PPDB tahun 2021 SMP ini diperuntukkan bagi dua kategori.
Pertama, bagi siswa yang memiliki Nilai Rapor Sekolah (NRS) Kota Surabaya dan juga juara perlombaan. Kedua, bagi penghafal atau menguasai kitab suci.
“Khusus yang hafal atau menguasai kitab suci ini, kami (Pemkot Surabaya) menggandeng pihak berwenang seperti Kemenag dan tokoh agama," kata Tri Aji Nugroho, Pelaksana Tugas Kepala Bidang Sekolah Menengah Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Jumat (11/6/2021).
Baca juga: Seleksi PPDB Jalur Prestasi Jenjang SMP di Surabaya Ramai Peminat, Berikut Jumlahnya
Ini tidak hanya berlaku bagi agama Islam.
Tetapi, bagi pemeluk agama Kristen, Katholik, Budha dan Konghucu.
Diperkirakan, potensi pendaftar jalur prestasi ini cukup tinggi.
Apalagi, kalau dilihat dari jalur prestasi kategori juara perlombaan.
Apa saja perlombaan yang menjadi penilaian jalur prestasi? Berikut rinciannya.
Akademik
Karya Ilmiah Remaja (KIR)
Olimpiade IPA
Olimpiade Matematika
Peneliti Belia
Siswa Delegasi
Olahraga
Anggar
Atletik
Balap Sepeda (BMX, MTB, ROAD)
Bridge/ Kartu
BaseBall/ SoftBall
Basket
Bola Tangan
Boling
Bulutangkis
Catur
Dayung
Diving/ Selam
Futsal
Gulat
Hoki
Judo
Jujitsu
Karate
Kempo
Olahraga Barongsai
Olahraga Tradisional (Bentengan)
Panahan
Renang
Senam
Sepak Bola
Sepak Takraw
Sepatu Roda
Tae Kwon Do
Tenis Lapangan
Tenis Meja
Tinju
Voli
Wall Climbing / Panjat Dinding
Woodball
Wushu
Pengetahuan
Astronomi
Kesenian
Angklung
Band
Banjari
Cipta & Baca Puisi
Cheerleader
Drumband/ Marchingband
Fashion
Karawitan
Modern Dance / Tari Modern
Musik Kroncong
Vokal Grup
Vokal Tunggal
Kriya
Paduan Suara
Pedalangan
Qosidah
Reog Ponorogo
Pencak Silat
Samroh
Seni Geguritan
Seni Lukis
Tari Kreasi Baru
Tari Remo
Tari Tradisional
Desain Grafis
Poster
TIK
Animasi
Komputer/ Desain Grafis
Keagamaan
MTQ
Penghafal Kitab Suci
Qiroah
Tartil
Kewirausahaan
Enterpreneur
Jurnalistik
Fotografi
Jurnalistik
Sinematrografi
Lingkungan
Hidroponik
Pengetahuan
Literasi/ Wawasan Kebangsaan
UKS
Palang Merah Remaja (PMR)
Paskibra
Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra)
Pramuka
Praja Muda Karana (Pramuka)
Robotika
Robotika
Jalur prestasi penghafal kitab suci
Jalur prestasi untuk penghafal atau menguasai kitab suci merupakan satu di antara beberapa perlombaan yang paling diminati.
Jumlahnya, mencapai 233 siswa (terdiri dari 90 siswa yang mengikuti tes di Kemenag dan juga 143 siswa penerima beasiswa hafidz Quran dari Pemkot Surabaya melalui Dispendik Surabaya).
Pengujian bagi penghafal kitab suci pun telah dilakukan Kemenag pekan ini. Selain itu, Pemkot Surabaya sebelumnya juga memiliki program hafidz Quran.
Berapa tahun ini, Pemkot Surabaya memiliki program beasiswa bagi hafidz Quran. Pada akhir April lalu, mereka sudah dilakukan tes dan mendapatkan beasiswa. Jumlahnya sekitar 143 siswa kelas 6 SD.
"Nah, mereka ini juga berhak mendaftar di jalur prestasi pada PPDB tahun 2021 ini,” tegasnya.
Aji juga merinci potensi pendaftar jalur prestasi dari sisi agama. Khusus siswa yang beragama Islam diprediksi sekitar 177 pendaftar, terdiri dari penerima beasiswa hafidz Qur’an sebanyak 143 siswa ditambah 34 siswa yang mengikuti tes di Kemenag.
Kemudian siswa yang beragama Hindu 11 siswa, Agama Katolik 9 siswa, dan Agama Kristen 36 siswa.
“Sekali lagi, ini adalah potensi pendaftar yang mungkin akan ikut dalam jalur prestasi khusus penghafal atau menguasai kitab suci,” ujarnya.
Meski begitu, Aji menjelaskan, bahwa para penghafal atau yang menguasai kitab suci ini tidak serta merta lolos masuk ke SMP.
Namun, tetap bergantung pada keingingan siswa dan orang tua siswa, apakah akan menggunakan jalur prestasi itu atau tidak.
Memastikan hal ini, masing-masing siswa harus mendaftar pada tanggal 16 Juni 2021 mendatang. Selain beasiswa, masing-masing siswa bisa saja mereka menggunakan jalur afirmasi atau jalur yang lainnya.
"Jadi, sekali lagi mereka nanti tetap harus melakukan pendaftaran pada tanggal 16 Juni nanti. Karena tes di Kemenag itu hanya untuk menguji bahwa dia benar-benar memiliki kemampuan dalam menghafal kitab sucinya,” imbuh dia.
Apabila calon siswa tidak mendaftar pada tanggal 16, secara otomatis dia tidak ingin mengikuti jalur prestasi tersebut. Sebab, bisa jadi siswa tersebut sudah diterima di jalur afirmasi, sehingga tidak perlu lagi ikut jalur prestasi ini.
Aji juga mengimbau kepada siswa dan orang tua siswa untuk pandai-pandai melihat potensi sekolah yang akan dituju atau sekolah yang dipilih.
Rencananya, akan ada dua sekolah yang bisa dipilih.
“Jangan memaksakan bertumpuk di satu sekolah saja. Kami imbau pilihan pertama adalah sekolah yang memang dituju atau dipilih sesuai keinginan," katanya.
"Kemudian untuk pilihan sekolah kedua diharapkan yang dekat dengan rumahnya, sehingga kami harap pendaftar di jalur prestasi ini bisa diterima semuanya,” pungkasnya.