Biodata Mayjen TNI Mulyo Aji Aspers Jenderal Andika Perkasa, Tegaskan Pendaftaran TNI AD Gratis

Aspers Jenderal Andika Perkasa, Mayjen TNI Mulyo Aji menegaskan bahwa pendaftaran TNI AD gratis. Berikut profil dan biodatanya

Youtube TNI AD
Aspers Jenderal Andika Perkasa, Mayjen TNI Mulyo Aji menegaskan bahwa pendaftaran TNI AD gratis. Profil dan biodatanya ada di artikel ini 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah

SURYA.co.id - Berikut profil dan biodata Mayjen TNI Mulyo Aji yang kini menjabat sebagai Asisten Personel ( Aspers) KASAD Jenderal Andika Perkasa.

Sosok Mayjen TNI Mulyo Aji baru-baru ini muncul dalam tayangan di channel youtube TNI AD dan menegaskan bahwa pendaftaran TNI AD gratis.

Mayjen TNI Mulyo Aji menegaskan sejak awal dibukanya pendaftaran TNI di semua lini angkatan, tidak pernah ada pungutan biaya.

TNI AD sendiri sudah menyiapkan anggaran yang mencapai Rp 73 miliar untuk pendaftaran calon tentara.

"Jadi saya sampaikan ya dari awal, kami Angkatan Darat menyiapkan anggaran sekitar 73 miliar lebih.

Pendaftaran online mereka enggak perlu bayar kan, lalu di tes fisik, psikologi. Setelah itu kita coding," kata Mayjen Mulyo.

Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Kaget dengan Prestasi Dispenad Kalahkan 108 Negara, Dapat Penghargaan Airbus

Baca juga: Biodata Mayjen TNI Wahyu Agung yang Resmi Pensiun, Pernah Jadi Staf Khusus Jenderal Andika Perkasa

Selain itu, Mayjen Mulyo juga menegaskan bahwa kesiapan peserta merupakan salah satu jalan agar bisa lolos seleksi.

Jika ada yang mengaku punya kenalan orang dalam dan lain sebagainya, kata Mayjen Mulyo, hal itu cuma bohong belaka.

"Jadi kalau ada orang yang mengatasnamakan, 'saya punya channel buat masuk, punya kenalan orang dalam'.

Percayalah bahwa itu bohong. Yang bisa bikin mereka masuk adalah kesiapan para calon sendiri dalam menghadapi tes" ujar Mulyo.

Mulyo juga meminta mereka untuk mencatat nomor penting yang pernah dibagikan oleh Jenderal Andika Perkasa.

Apabila ada orang yang tiba-tiba menghubungi dan meminta sejumlah uang atau barang, serta mengatasnamakan TNI sebaiknya segera melapor.

"Bahkan Kasad menyampaikan, itu nomor telepon saya, saya siapkan langsung.

Jadi siapa pun bisa melapor kepada saya," pungkasnya.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved