Sosok Aiptu Tomi, Polisi Target Sate Beracun Sianida di Bantul: Penyidik Terbaik 2017, Ini Sifatnya
Inilah sosok Aiptu Tomi, polisi yang menjadi target sate beracum berisi sianida di Bantul, Yogyakarta.
SURYA.CO.ID, YOGYAKARTA - Inilah sosok Aiptu Tomi, polisi yang menjadi target sate beracum berisi sianida di Bantul, Yogyakarta.
Sosok Aiptu Tomy terungkap dari keterangan Bandiman, pengemudi ojek online yang anaknya tewas setelah memakan sate beracun tersebut.
Bandiman mengungkapkan, saat tengah beristirahat di sekitar Masjid daerah Gayam, Yogyakarta, dia didatangi perempuan muda yang memintanya mengantarkan paket takjil.
Dari pengakuannya, perempuan itu berciri-ciri masih muda, berkulit putih, dengan tinggi sekitar 160 cm dan mengenakan baju berwarna krem.
"Dia mengatakan bahwa tidak punya aplikasi, dan meminta mengirimkan paket takil ke seseorang bernama Tomi di daerah Kasihan, Bantul," ujarnya saat ditemui
Selasa (27/4/2021).
Baca juga: Viral Pembantaian 11 Anjing di Kabupaten Pacitan, Diduga Gara-gara Gigit Ternak Kambing
Bandiman pun menyanggupi permintaan tersebut.
Perempuan itu pun menanyakan berapa tarif untuk mengantarkan paket berisi sate dan snack tersebut.
"Saya minta Rp 25 ribu, lalu saya dikasih Rp 30 ribu. Saya juga minta nomor HP orang yang dituju.
"Dan minta nama si pengirim, dia mengatakan bahwa pengirim atas nama Hamid dari Pakualaman," ujarnya.
Bandiman pun mengantarkan paket tersebut, namun sesampai di alamat yang dituju, rumah orang yang bernama Tomi tersebut terlihat sepi.
Bandiman pun berusaha menghubungi Tomi.
"Setelah saya hubungi, benar yang mengangkat bernama Tomi dan alamatnya juga benar.
Baca juga: Wanita Pengirim Sate Beracun Ditangkap, Polisi Sebut Ciri-ciri Sesuai, Ini 5 Fakta Terbarunya
"Tapi dia mengatakan bahwa tidak merasa memiliki teman yang bernama Hamid di Pakualaman.
Lalu tomi mengatakan bahwa paket tersebut untuk saya saja untuk berbuka puasa," paparnya.
Bandiman pun pulang dengan membawa paket makanan tersebut.