Deklarasi Partai Ummat
PAN Jatim Pastikan Tak Ada Kader yang Nyeberang Ke Partai Ummat : Terbuka Pada Pilihan Politik
Seperti diketahui, Partai Ummat yang digagas Amien Rais kini sudah resmi dideklarasikan secara nasional, Kamis (29/4/2021) siang.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Titis Jati Permata
lihat foto
SURYA.CO.ID, SURABAYA - DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Timur mengungkapkan hingga saat ini belum ada laporan kadernya yang menyeberang ke Partai Ummat.
Apalagi, PAN memang memastikan jika pihaknya tak terganggu dengan munculnya partai anyar yang diinisiasi oleh Amien Rais tersebut.
"Kita tidak tahu. Tapi kalau misal pilihannya seperti itu biasa saja," kata Ketua DPW PAN Jatim A. Rizki Sadig saat ditanya apakah ada kadernya yang masuk ke Partai Ummat.
Menurut Rizki, pihaknya tak mempersoalkan pada pilihan politik masing-masing.
Sebagai partai yang terbuka, PAN, kata Rizki, sangat menghormati pilihan perjuangan partai politik.
Jika ada kader yang membelot dan bergabung dengan Partai Ummat bukan persoalan.
"Tapi yang masih bersama PAN silakan. Saya kira itu masalah pilihan arah perjuangan partai politik," ungkapnya.
Seperti diketahui, Partai Ummat yang digagas Amien Rais kini sudah resmi dideklarasikan secara nasional, Kamis (29/4/2021) siang.
Banyak sumber menyebut, Partai Ummat berdiri imbas perbedaan sikap politik antara Amien dan pengurus Partai Amanat Nasional (PAN).
Baca juga: Pemkot Kediri Sosialisasi Tanda Tangan Elektronik dan Sertifikat Digital
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan kemunculan Partai Ummat tidak lantas membuat PAN risau.
PAN masih percaya soliditas para kader tidak akan goyah dengan munculnya Partai Ummat yang diprakarsai Amien Rais.
"Kalau ada mantan anggota dan pengurus PAN yang sekarang masuk di partai Ummat itu tidak bedol desa, hanya bagian kecil. Artinya, itu adalah non signifikan," kata Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi saat ditemui di Surabaya, Jumat (30/4/2021) malam.
Sehingga, Viva Yoga mengaku tak ada agenda khusus bagi pihaknya untuk memastikan kesolidan kader.
Semua agenda di PAN masih berjalan normal. Konsolidasi organisasi hingga tingkat bawah dan penyiapan pemenangan di Pemilu 2024 terus menjadi konsentrasi.
"Tidak ada kegiatan dan strategi khusus. PAN sampai hari ini melaksanakan program," ujarnya saat ditanya upaya untuk kesolidan PAN.
