Kapal Selam Nanggala Hilang
Fakta Sebenarnya Foto Viral Kebersamaan Kru KRI Nanggala 402, Ternyata Saat Berkunjung ke Banyuwangi
Terungkap fakta sebenarnya di balik foto viral yang menampakkan kebersamaan kru KRI Nanggala 402. Ternyata saat berkunjung ke Banyuwangi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Terungkap fakta sebenarnya di balik foto viral yang menampakkan kebersamaan kru KRI Nanggala 402.
Ternyata foto tersebut diambil saat para kru sedang berkunjung ke Banyuwangi, Jawa Timur
Seperti diketahui, berita hilangnya kapal selam KRI Nanggala 402 di perairan utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021), sontak mengagetkan rakyat Indonesia.
Baca juga: Di Tengah Duka, Polisi Yogyakarta Malah Unggah Makian KRI Nanggala, Ternyata Ini Sebabnya
Baca juga: Hotman Paris Cari Anak Lettu Imam Adi yang Videonya Halangi Ayahnya Dinas di KRI Nanggala 402 Viral
Di media sosial pun banyak beredar foto-foto kenangan para kru KRI Nanggala 402.
Salah satu foto yang diunggah di media sosial dan kemudian viral ialah foto yang menggambarkan kebersamaan para awak KRI Nanggala 402 dalam suasana santai dengan latar di sebuah kafe.
Foto itu menunjukkan dengan jelas wajah-wajah ceria dengan sebagian memakai celana loreng abu-abu khas seragam TNI AL.
Viralnya foto itu juga memantik perdebatan di media sosial yang menganggap foto itu hoaks.
”Ini foto hoax bukan sih? Soalnya ada satu orang itu gada di daftar nama KRI 402”, demikian komentar seorang warganet menanggapi posting-an di Instagram.
Berikut rangkuman fakta sebenarnya dilansir dari Kompas.id dala artikel 'Cerita di Balik Foto Viral Kru KRI Nanggala Saat ”Touring” di Banyuwangi'
1. Berwisata ke Banyuwangi
Dari hasil konfirmasi diperoleh fakta foto tersebut benar berisi sebagian besar kru KRI Nanggala 402 saat mereka berwisata di Banyuwangi.
Foto diambil di salah satu kafe.
Namun, kejadian bukan menjelang mereka berlayar ikut latihan yang kemudian dikabarkan hilang.
Foto tersebut diambil awal tahun 2020.
2. Dihadiri Komandan Lanal Banyuwangi
Selain kru KRI Nanggala-402, yang ikut dalam foto ialah Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi saat itu, yaitu Letkol Laut (P) Yulius Azz Zaenal.
Kebetulan ia pernah menjadi Komandan KRI Nanggala-402 tahun 2016-2019.
Beberapa personel lain ialah prajurit yang bertugas di Lanal Banyuwangi.
3. Ajang silaturahmi
Dari konfirmasi kepada salah satu perwira Lanal Banyuwangi yang juga ada di foto tersebut diperoleh kepastian foto tersebut merupakan ajang silaturahmi awak KRI Nanggala-402 dengan mantan komandan mereka yang menjabat Danlanal Banyuwangi.
Para kru kapal tersebut sengaja datang ke Banyuwangi dengan touring naik sepeda motor dari Surabaya.
Selama tiga hari mereka sengaja mengambil libur tugas untuk mengunjungi mantan pimpinan sekaligus berwisata ramai-ramai.
Jiwa Korsa dan ikatan emosional yang kuat selama bertugas bersama di kapal selam membuat mereka sudah seperti keluarga.
Bagi para kru, komandan kapal boleh berganti, tapi kru kapal selam bisa tetap bertugas lama di satu kapal.
Dan, bagi mereka, tali persaudaran tak akan putus karena pindah tugas.
Baca juga: UPDATE Brigjen TNI Gusti Putu Danny Gugur Ditembak KKB Papua, Polri Sudah Identifikasi Pelakunya
Baca juga: Prestasi Letjen TNI AM Putranto yang Pantau Persiapan Garuda Shield, Dihadiri 120 Pasukan US Army
Polisi Yogyakarta Malah Unggah Makian KRI Nanggala
Sementara itu, media sosial juga tengah dihebohkan dengan tindakan tak terpuji seorang oknum polisi di Yogyakarta.
Di tengah keprihatinan dan duka masyarakat dan netizen atas musibah KRI Nanggala 402, seorang anggota polisi di Yogjakarta justru mengunggah caci maki atas KRI Nanggala.
Polisi berinisial F ditangkap Bidang Profesi dan Pengamanan Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Polda DIY).
Dia ditangkap pada Minggu (25/4/2021) malam.
Wakil Kepala Polda DIY Brigjen (Pol) R Slamet Santoso mengatakan, F merupakan polisi berpangkat Aipda yang bertugas di Polsek Kalasan.
"Sudah kita amankan, kita sedang periksa, baik itu fisik maupun kejiwaannya, karena kita belum tahu kejiwaannya seperti apa," katanya saat ditemui di Kompleks Kepatihan Kota Yogyakarta, Senin (26/4/2021).
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Unggah Makian soal KRI Nanggala-402, Seorang Polisi Ditangkap Propam Polda DIY'
Pemeriksaan sejauh ini menemukan adanya indikasi F dalam keadaan depresi.
Diduga, F depresi karena hingga sekarang belum menikah.
"Iya (ada indikasi depresi), karena sampai umur sekian belum menikah, kelahiran 1980.
Kasus ini Polda tindak cepat dulu, periksa kejiwaannya, lalu Bareskrim dan Propam akan turun juga," kata dia.
Terkait beredarnya video yang menunjukkan Polsek Kalasan, Slamet meluruskan, pada video itu pihaknya mengundang pihak TNI AL untuk menjelaskan duduk perkaranya.
"Itu tidak didatangi dari rekan-rekan Danlanal, sudah saya sampaikan, kita panggil klarifikasi, kita kasih tahu duduk perkaranya," ungkapnya.
Ia mengatakan, kemungkinan F bisa dijerat pidana karena telah merusak hubungan dua instansi mengingat saat ini sedang dalam keadaan duka setelah tenggelamnya KRI Nanggala-402.
"Pasti ada tindakannya, bukan hanya kode etik, tetapi juga tindak pidana karena merusak hubungan instansi.
Karena saat ini baru berduka," kata dia. Atas perbuatannya, F terancam hukuman menggunakan Undang-Undang ITE. Sekarang F sudah tidak aktif untuk sementara.
Dengan mencuatnya peristiwa ini, dirinya meminta kepada masyarakat dan anggotanya untuk lebih bijak dalam bersosial media sehingga ke depan tidak ditemukan lagi kasus serupa.
Baca berita lainnya terkait Kapal Selam Nanggala 402 hilang