Ramadan 2021

Hukum Puasa Ramadan Jika Lupa Membaca Niat, Berikut Solusinya Menurut Ulama

Bagaimana hukum puasa Ramadan, jika lupa membaca niat puasa Ramadan? Berikut solusinya.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID
Ilustrasi - niat puasa Ramadan 

"Macam mana ini? Kalau ditelan, batal. Kalau dimuntahkan, sayang. Mantap!" Ceritanya.

Sehingga artinya Imsak bukan penanda tidak boleh makan dan minum.

Apabila sudag memasuki waktu imsak, UAS menganjurkan agar membersihkan mulut dan gigi, kemudian membaca ayat Alquran.

"Jadi nanti waktu azan mulut sudah bersih," tegasnya..

Lantas bagaimana jika terbangun saat waktu imsak, bolehkan masih menyantap makanan?

"Manakala kalian bangun pas imsak, ambil nasi, sambal belacan, masukan, blender. Habis itu ambil pipet dua," lanjut Ustadz Abdul Somad menirukan gaya tengah menyedot minuman.

UAS juga mengingatkan agar tidak lupa membaca Niat Puasa Ramadan yang paling penting.

Hukum tidak sahur

Lalu bagaimana hukum berpuasa tapi tidak makan sahur?

Bisa jadi karena tertidur dan kelewat sahur atau bahkan tidak memiliki makanan sama sekali untuk dimakan sahur.

Mengutip TribunWow.com, berdasarkan jawaban Ketua Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Jawa Tengah Wahid Ahmadi, sahur sifatnya sunnah.

"Enggak, sahur itu meskipun sangat dianjurkan, sifatnya adalah sunah saja.

Boleh tidak sahur, sah-sah saja hukumnya.

Misalnya dari malam tertidur sampai habis subuh dia bangun, dia enggak boleh sahur, dan puasanya sah tidak ada masalah.

Tapi kalau ada kesempatan sahur, dianjurkan agar sahur supaya puasanya lebih kuat."

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved