Berita Mojokerto

Satu Penumpang Meninggal pada Kecelakaan 2 Mobil Avanza dan Mobilio Masuk Jurang di Mojokerto

Seorang penumpang meninggal dalam kecelakaan maut dua mobil Avanza dan Mobilio masuk jurang di jalur Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Parmin
Foto: satantas polres mojokerto
Kondisi dua mobil Avanza dan Mobilio yang masuk jurang di jalur Cangar-Pacet Mojokerto, Minggu (11/4/2021). Seorang penumpang meninggal setelah sempat mendapat perawatan rumah sakit. 

SURYA.co.id | MOJOKERTO - Seorang penumpang meninggal pada kecelakaan maut dua mobil Avanza dan Mobilio masuk jurang di jalur Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (11/4/2021).

Korban meninggal bernama Aqila usia 10 bulan sempat kritis di Rumah Sakit Sumberglagah.

Korban adalah penumpang mobil Avanza yang dikemudikan Nurdian Permana (29) warga Dusun Balong Kebek, Desa Gempol Legundi, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang.

"Kondisi balita Aqila usia 10 bulan kondisinya sempat kritis dan meninggal setelah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Sumberglagah," ungkap Kasatlantas Polres Mojokerto, AKP Randy Asdar, Senin (12/4/2021).

Dia menjelaskan hasil penyelidikan sekaligus keterangan pengemudi kendaraan penyebab kecelakaan ini lantaran pengemudi mobil Avanza diduga lupa menarik tuas Hand Rem saat kendaraan berhenti mendinginkan kampas rem.

Sehingga, posisi kendaraan di jalan turunan curam itu mengakibatkan mobil Avanza berjalan sendiri menyeruduk Honda Mobilio M 1878 NB warna putih yang berada persis di depannya. Kedua mobil terdorong masuk ke dalam jurang sedalam 30 meter.

"Dua mobil itu sama-sama berhenti di tepi jalan mendinginkan rem diduga pengemudi mobil Avanza lupa menarik tuas Hand Rem saat keluar mengambil batu untuk mengganjal ban.

Sehingga mengakibatkan kendaraannya melaju sendiri menabrak mobil Mobilio dan terjatuh ke dalam jurang," jelasnya.

Menurut dia, sebagian penumpang mobil turun sebelum kejadian kecelakaan. Jumlah penumpang dua mobil yaitu sebanyak 16 orang.

Celakanya, masih ada sebagian penumpang yang berada di dalam mobil saat kendaraan terdorong masuk ke dalam jurang.

"Sebagian sudah turun yang tersisa tujuh penumpang masih berada di dalam dua kendaraan mobil yang mengalami kerusakan," ucap Randy.

Proses evakuasi kendaraan sempat terkendala karena posisinya berada di bawah jurang yang cukup sulit dijangkau.

Apalagi, kondisi medan jalan berada di turunan tajam sehingga butuh perjuangan keras saat melakukan evakuasi mobil tersebut.

Pihaknya dibantu masyarakat setempat, Basarnas dan potensi relawan mengevakuasi dua mobil menggunakan mobil derek dari Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto.

"Kendaraan mobil yang mengalami kecelakaan tadi sudah dievakuasi kurang lebih sekitar dua pada dini hari sekitar pukul 01.00 WIB," terangnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved