Jenderal Andika Perkasa Usap Air Mata Mantan Prajurit Armed Kostrad, Semangati Anaknya Daftar TNI AD

Inilah momen saat KASAD Jenderal Andika Perkasa mengusap air mata mantan prajurit armed Kostrad, Kopka Ade Casmita.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Youtube TNI AD
Jenderal Andika Perkasa Usap Air Mata Mantan Prajurit Armed Kostrad 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - Inilah momen saat KASAD Jenderal Andika Perkasa mengusap air mata mantan prajurit armed Kostrad, Kopka Ade Casmita.

Selain itu, Jenderal Andika Perkasa juga menyemangati anak Kopka Ade, Andre Anggada yang saat ini sedang mendaftar TNI AD.

Momen mengharukan saat Jenderal Andika Perkasa mengusap air mata Kopka Ade Casmita terekam dalam tayangan di channel youtube TNI AD.

Baca juga: Janji Jenderal Andika Perkasa Tindak Tegas Penipu yang Tawari Masuk TNI AD, Lapor ke Nomor Hp ini

Baca juga: Sosok Andre Anggada Anak Ade Casmita Eks Prajurit Armed Kostrad, Jenderal Andika Perkasa Beri Hadiah

Jenderal Andika Perkasa tampak memberikan motivasi kepada Kopka Ade Casmita agar segera pulih sehingga bisa melihat pelantikan putranya menjadi prajurit TNI AD.

"Jadi semangat tiap hari fisioterapi yang dilakukan dokter, (semangatnya) harus bisa, harus bisa, saya mau jalan saat pelantikannya Andre, begitu," kata Jenderal Andika Perkasa.

Dukungan dan motivasi menjadi semangat agar Kopka Ade Casmita bisa segera pulih dari kelumpuhan yang dideritanya.

Salah satu semangat Ade adalah keinginannya melihat putranya Andre Anggada mengikuti jejaknya menjadi prajurit TNI AD.

Dijenguk dan dimotivasi oleh orang nomor 1 di TNI AD, tangis Kopka Ade seketika pecah.

Kopka Ade tampak mencoba mengusap air matanya dengan tangan kirinya meski susah digerakkan.

Jenderal Andika Perkasa seketika sigap mengambil tisu dan mengusap air mata mantan prajurit Armed Kostrad itu.

Selain memotivasi Kopka Ade, Kasad juga memberikan semangat pada Andre Anggada agar berlatih dengan giat sehingga bisa melalui ujian seleksi dan jadi prajurit TNI AD.

"Andre pun juga harus punya semangat, membalas jasa orang tua dengan membuat mereka bangga.

Makanya Andre tes semaksimal mungkin supaya diterima, masuknya masuk murni tidak ada bantuan apa pun, masuk karena (penilaian) semuanya bagus," kata Jenderal Andika Perkasa.

Kasad memberikan dukungan kepada putra Kopka Ade itu berupa pakaian dan sepatu olahraga baru agar tetap maksimal berlatih menghadapi seleksi penerimaan prajurit.

"Bapak Kasad membelikan sepatu dan seragam baru.

Saya di sini lagi menunggui ayah di rumah sakit, buat baju olahraga itu bajunya minim sekali, tidak bawa banyak (ke rumah sakit).

Mudah-mudahan dengan sepatu yang diberikan bapak Kasad saya tambah semangat meraih cita-cita saya," ujar Andre.

Berikut video selengkapnya.

Sosok Andre Anggada Anak Kopka Ade Casmita

Dalam video tersebut, Andre juga menceritakan perjuangannya mendaftar sebagai prajurit.

Berikut sosok Andre Anggada putra Ade Casmita.

1. Bercita-cita jadi prajurit TNI AD

Andre sebenarnya bercita-cita ingin jadi prajurit TNI AD sama seperti ayahnya.

"Ayah itu panutan saya, apa yang ayah lakukan itu selalu jadi contoh untuk saya," kata Andre.

Ade sendiri juga pernah meminta sang anak untuk menjadi tentara.

"Ayah pengennya kamu jadi tentara, apapun kondisinya," ujar Andre sambil menitikkan air mata.

Andre pun menyanggupi keinginan ayahnya itu.

"Saya di sini cuma bisa bilang, iya saya lakukan yang terbaik," kata Andre.

Dengan bermodal doa kepada Allah SWT, Andre pun mendaftar sebagai tentara.

"Ya Allah. Jadikan saya tentara, saya cuma punya modal doa," kata Andre meneteskan air matanya.

2. Perjuangan panjang Andre

Kemudian Andre menceritakan perjalanan panjangnya sampai akhirnya ia memutuskan ikut prajurit TNI.

Rencana Andre untuk mendaftar harus tertunda karena sang ayah sedang sakit.

Andre harus membantu ibunya mengurus sang ayah dan mencari tambahan nafkah untuk sekolah adiknya.

"Saya itu waktu lulus sma, saya ngurus ayah dari malam, misal ibu gak bisa begadang saya yang gantiin.

Saat itu lulus sekolah saya gak langsung daftar tentara, padahal ingin sekali, cuma ayah kan masih sakit.

Aku juga mau nyari tambahan untuk sekolah adik-adik," kata Andre.

Lantas, Andre baru mendaftar TNI AD setelah tangisan ayahnya yang memintanya untuk mendaftar.

"Saya pernah 6 bulan kerja, setelah itu ayah saya nangis sama saya, 'kenapa kamu gak daftar tentara' dia bilang gitu," kata Andre.

Saat itulah Andre mulai mendaftar TNI AD.

Andre yakin ayahnya sembuh dan bisa datang ke pelantikannya.

"Saya yakin ayah saya sembuh dan bisa melihat pelantikan saya," kata Andre meneteskan air mata.

3. Terus berlatih meski gagal

Andre juga menceritakan kalau apapun ia lakukan untuk berlatih.

Rita Juwita, sang ibu, menjelaskan cita-cita anaknya itu sudah tumbuh sejak ia masih sekolah dasar.

Menurut Rita, Andre kerap kali memakai baju dan baret sang ayah ketika ia sang ayah pulang bertugas.

Andre mengakui, ia sudah sering mendaftar calon tamtama (catam) dan kerap kali gagal.

"Saya sudah empat kali gagal, sekarang yang kelima," ujar Andre.

Andre menjelaskan, menjadi seorang prajurit merupakan cita-citanya dari kecil.

"Pertama, saya ingin membanggakan orang tua dan itu juga keinginan dari kecil," katanya.

4. Ingin jadi kapten infanteri

Andre mengakui, ia terinspirasi menjadi seorang prajurit setelah melihat sosok sang ayah, yang menurutnya begitu gagah saat berseragam loreng.

Ia bercita-cita menjadi seorang prajurit berpangkat kapten infanteri.

Andre juga menggambarkan sosok sang ayah sebagai seorang prajurit pekerja keras.

"Beliau itu selain pekerja keras juga selalu berusaha untuk menepati janjinya," ujarnya.

Ikuti Berita terkait Jenderal Andika Perkasa dan Kopka Ade Casmita di Surya.co.id

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved