Ramadan 2021, Ini Persiapan yang Dilakukan Lapas Kelas I Malang Bagi Warga Binaannya

SURYA.CO.ID, MALANG - Bulan Ramadan sebentar lagi akan tiba. Umat muslim di seluruh dunia pun telah bersiap menyambutnya.

Tak terkecuali bagi warga binaan Lapas Kelas I Malang yang beragama Islam.

Meski berada di balik penjara, mereka tetap dapat merayakan dan melaksanakan puasa.

Kepala Lapas Kelas I Malang, R.B Danang Yudiawan mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut bulan suci Ramadan.

"Mulai hari ini kami menggelar persiapan secara komprehensif, dalam rangka pelayanan dan pengamanan menjelang bulan Ramadan sampai dengan saat Idul Fitri. Dengan persiapan itu, kami juga menghitung sinergitas dengan instansi mana yang akan dilakukan. Sehingga diharapkan seluruhnya dapat berjalan dengan lancar," ujarnya, Sabtu (10/4/2021).

Ia menjelaskan pihaknya telah melakukan beragam persiapan.

Baca juga: Masjid Agung Pamekasan Gelar Salat Tarawih, Jamaah Wajib Ikuti Prosedur Protokol Kesehatan

Baca juga: Bagi-bagi Masker untuk Penumpang yang Hendak Menyeberang dari Pelabuhan Kalbut Situbondo

Baca juga: Vaksinasi Ulama dan Tokoh Agama di Kota Malang Menunggu Ketersediaan Vaksin Covid-19

Mulai dari mengecek persiapan penyajian makanan hingga pengecekan tempat ibadah.

"Jadi kami hitung dan cek, warga binaan muslim yang menjalani ibadah puasa dan warga binaan non muslim yang tidak menjalani ibadah puasa. Kami juga mengatur teknik penyajian makanan sahurnya bagaimana, jam berapa mulai masak, dan jam berapa nanti dibagikan. Termasuk kami lakukan pengecekan di sarana ibadah warga binaan," jelasnya.

Dirinya juga menerangkan selama bulan Ramadan, pihaknya akan menggelar berbagai kegiatan dan lomba untuk warga binaan.

"Selama bulan Ramadan, kami akan menggelar kegiatan Tadarus. Kemudian melalui pengeras suara, juga akan kami putarkan ceramah dari tokoh agama almarhum K.H Zainuddin MZ. Tidak hanya itu, kami juga akan menggelar kegiatan lomba adzan, lomba khotbah, dan lomba dakwah," ungkapnya.

Selain akan menggelar berbagai kegiatan dan lomba keagamaan, pihaknya juga akan melakukan peningkatan menu makanan warga binaan. Dengan cara memberikan extra fooding (makanan tambahan).

"Extra fooding itu adalah menu tambahan yang kami sajikan dalam rangka bulan suci Ramadan. Extra fooding itu diberikan kepada warga binaan saat buka puasa. Bentuk extra foodingnya ya seperti kolak atau es buah," terangnya.

Oleh karena itu dirinya berharap, dengan berbagai kegiatan dan peningkatan menu tersebut.

Warga binaan Lapas Kelas I Malang yang beragama Islam, dapat khusyuk menjalankan ibadah puasa.

"Hal ini merupakan bagian dari bina religius yang kami lakukan ke warga binaan. Sehingga teman teman warga binaan yang muslim, dapat semakin khusyuk menjalankan ibadah puasa," tandasnya.

BACA BERITA MALANG RAYA LAINNYA