Berita Situbondo
Bagi-bagi Masker untuk Penumpang yang Hendak Menyeberang dari Pelabuhan Kalbut Situbondo
Sejumlah penumpang kapal sempat kaget saat melihat banyaknya petugas yang berjaga di halaman kantor UPP Pelabuhan Kalbut.
Penulis: Izi Hartono | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SITUBONDO - Unit Pelayanan Pelabuhan (UPP) Kalbut Kabupaten Situbondo bersama pihak Pertamina, membagikan masker kepada santri yang hendak pulang kampung dan penumpang kapal laut dengan tujuan Kepulauan Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, Sabtu (10/4/2021).
Tak hanya diberi masker, petugas pelabuhan dibantu, KKP, anggota Koramil dan Polsek Mangaran, juga mengecek suhu dan memberikan hand sanitizer untuk para penumpang.
Sejumlah penumpang kapal sempat kaget saat melihat banyaknya petugas yang berjaga di halaman kantor UPP Pelabuhan Kalbut.
"Saya kira ada apa, makanya saya sempat kaget karena tidak biasanya banyak petugas," ujar Uswatun, salah seorang penumpang kepada SURYA.co.id.
Menurutnya, meski sebelumnya telah dirapdt tes, namun dirinya bersyukur dengan adanya pemeriksaan kembali di dermaga pelabuhan sebelum naik ke kapal.
Baca juga: Vaksinasi Ulama dan Tokoh Agama di Kota Malang Menunggu Ketersediaan Vaksin Covid-19
Baca juga: Kaget Hindari Penyeberang Jalan, Bus Tiara Mas Banting Setir dan Tabrak Truk Tronton
Baca juga: Jelang Pembelajaran Tatap Muka di Gresik, Pantau Penerapan Protokol Kesehatan di Sekolah
"Dengan demikian kita bisa memastikan, kalau kondisi kita ini sehat dan tidak was-was saat berkumpul dengan keluarga di rumah," katanya.
Sementara itu, Kepala UPP Pelabuhan Kalbut, Abdul Latif mengatakan, kegiatan membagikan masker ini untuk memutus mata rantai covid 19, khususnya para santri yang akan pulang ke kampung halamannya dengan melalui penyeberangan Pelabuhan Kalbut.
"Kita dibantu dari instansi yang lain, baik itu dari KKP, Koramil, Polsek bersinergi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk menekan penyebaran covid 19," ujar Abdul Latif.
Terkait larangan mudik, Abdul Latif menjelaskan, sesuai surat edaran dari Satgas Covid Pusat, pihaknya akan menerapkan sesuai aturan dan anjuran tersebut.
"Sesuai SE Larangan mudik itu mulai tanggal 6 sampai 17 Mei 2021," katanya.
Untuk memenuhi kebutuhan penumpang, lanjut Abdul Latif mengatakan, saat ini ada dua armada yang disiapkan untuk mengangkut para penumpang dengan tujuan pulau Sepudi, Madura.
"Dua armada itu, KLM Anugrah dan KLM Mila dengan kapasitas sebanyak 75 orang per kapal," pungkasnya.