Unesa Pastikan Lokasi UTBK-SBMPTN Tahun ini telah Sesuai Prokes, ini Beberapa Prosedur Calon Peserta

SURYA.co.id | SURABAYA -  Penyelenggaraan Ujian Tulis Berbasis Komputer untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) 2021 akan berlangsung pada 12 April 2021.

Menyambut gelaran ini, Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melakukan banyak persiapan, satu di antaranya ialah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 Kota Surabaya.

Tim Satgas Covid-19 Kota Surabaya langsung melakukan survei lokasi di Unesa.

Semua ruangan dan Lab Komputer yang akan digunakan sebagai tempat ujian diperiksa. 

Tujuannya untuk memastikan kondisi ruangan dan Lab Komputer sesuai protokol kesehatan. Mulai dari ventilasi, sirkulasi udara, sampai ke jarak duduk dan kapasitas ideal peserta di masing-masing ruangan.

Total terdapat 36 ruangan UTBK di Unesa. Jumlah itu kemudian dibagi kedalam tiga lokasi ujian yaitu Unesa Kampus Lidah Wetan dengan 13 ruangan, Unesa Kampus Ketintang dengan 18 ruangan dan 5 ruangan lainnya ada di kampus mitra Universitas Nahdhatul Ulama Surabaya (Unusa).

Sebelum memantau lokasi, tim Assessment yang terdiri dari tim Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, BPB Linmas Kota Surabaya, tim Satuan Admisi Unesa, dan SMCC, serta Humas Unesa mengadakan diskusi perihal alur pelaksanaan ujian agar sesuai dengan protokol kesehatan untuk mengurangi risiko timbulnya klaster baru Covid-19.

Koordinator Assessment dari Satgas Covid 19, Noer Hadijanto menjelaskan survei dilakukan untuk memastikan semua hal tentang pelaksanaan UTBK sudah sesuai dengan protokol kesehatan.

“Harapan kami UTBK bisa lancar, tim penyelenggara atau panitia dan peserta sehat, baik-baik saja dan aman,” ujar Noer Hadijanto.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Unesa, Prof Dr Bambang Yulianto M Pd memaparkan terdapat beberapa prosedur UTBK di Unesa. 

Pertama, peserta wajib menunjukkan surat bebas Covid-19 berupa hasil negatif Swab Antigen. 

Kedua, dari sisi ruangan kapasitasnya diisi 50 persen dari kapasitas normal. Jika biasanya ruangan bisa diisi 50 peserta, maka saat UTBK hanya diisi 20 peserta saja.

"Ruangan harus memiliki ventilasi dan sirkulasi udara yang cukup. Jarak duduk peserta diatur satu sampai satu setengah meter," terang Bambang kepada SURYA.co.id, Kamis (25/3/2021).

Ketiga, Unesa menyediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer di masing-masing pintu masuk ruangan ujian. 

Kemudian menyediakan peta lokasi dan skema pengaturan peserta untuk menghindari kerumunan serta membuat jalur sistem one-way untuk mengarahkan peserta.