Heboh Fenomena Judi Balap Sepeda di Surabaya, Pelakunya Remaja, Caranya Mirip dengan Balap Motor
Heboh Fenomena Judi Balap Sepeda di Surabaya, Pelakunya Remaja, Caranya Mirip dengan Balap Motor
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Adrianus Adhi
Tak dapat dimungkiri, setiap aksi balap liar memiliki indikasi taruhan. Namun, sampai saat ini polisi masih kesulitan menemukan barang bukti untuk aksi taruhan itu lantaran para pelakunya keburu kabur.
"Jadi antara penonton dan pemain (judi) itu kan berbaur. Setiap kami lidik, mereka sangat rapi. Tidak terlihat.
Begitu ada penggerebekan, semua sudah pada kabur. Yang kami amankan random, ada yang jokinya, tapi kebanyakan penonton. Ya masih anak-anak juga," terangnya.
Belum usai balap sepeda angin liar, fenomena baru yang mulai tampak adalah balap lari yang berpotensi menjadi ajang taruhan. Hal itu sudah teridentifikasi oleh tim Respatti dibawah pimpinan Iptu Satriono dan Aipda Agus Setio.
"Anggota kami di lapangan sudah beberapa kali. membubarkan kerumanan anak-anak di tengah jalanan. Namun saat dibubarkan, tidak ada sepeda angin atau motor yang digunakan.
Jadi barang bukti di lokasi benar-benar tidak ada. Kuat dugaan mereka sedang melakukan aksi balap lari yang di beberapa daerah lainnya sudah mulai marak. Ini yang juga kami antisipasi," tegas perwira dua melati di pundak itu.
Para pemuda dan anak-anak yang terjaring razia Respatti itu akhirnya dibawa ke Mapolrestabes Surabaya untuk di data dan dilakukan pembinaan.
Selain itu,tindakan hukum berupa penindakan pidana ringan juga diberikan kepada merwka yang terjaring razia.
Herman menegaskan, peran orang tua menjadi yang paling vital dalam mengurasi fenomena balap liar yang kini didominasi oleh anak-anak itu.
"Jika dulu balap motor liar orang-orang dewasa, sekarang ini balap sepeda angin liar atau lari itu didominasi anak-anak.
Orang tua dalam hal ini memiliki peran vital menjaga anak-anam agar tidak terjerumus pada hal-hal yang tidak bermanfaat. Jadi kalau anak-anak ini pulangnya malam sekali, ya diperhatikan. Dicari. Karena memang balapan gini diatas jam sepuluh malam," tandasnya.