Berita Surabaya

Angkat Potensi Seni di Daerah, Disbudpar Jatim Gagas Program Funtrip Kebudayaan

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur akan menyelenggarakan 'funtrip' kebudayaan.

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa Disbudpar Jatim
Acara peresmian pameran lukisan Mir4culous Trust yang digelar di Surabaya Suites Hotel, Senin (15/3/2021). 

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur akan menyelenggarakan 'funtrip' kebudayaan.

Funtrip kebudayaan yang nantinya akan melibatkan awak media tersebut diharapkan mampu mengenalkan kekayaan dan budaya di daerah, sehingga akan mengangkat pariwisata lokal.

"Sebenarnya, pariwisata funtrip sudah beberapa kali dilakukan, namun untuk yang concern soal kebudayaan masih belum," ungkap Sinarto SKar MM, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur di tengah acara peresmian pameran lukisan Mir4culous Trust yang digelar di Surabaya Suites Hotel.

Dalam rilis Selasa (16/3/2021), Sinarto menyebut, funtrip kebudayan yang direncanakan tersebut nantinya bisa mengunjungi lokasi seni mulai dari Pacitan hingga Banyuwangi, juga Ngawi sampai Sumenep.

“Pasti ada kantong-kantong budaya yang bisa dipotret untuk disampaikan ke publik sehingga punya dampak pariwisata,” tegas lulusan SMKI Surabaya Jurusan Pedalangan ini.

Dalam kesempatan itu, Sinarto menyatakan pula bahwa kondisi kepariwisataan di Jawa Timur sudah mulai menggeliat seiring dengan berkembangnya penanganan pandemi Covid-19 yang semakin baik.

“Kondisi di Jatim sekarang kan sudah banyak yang menguning. Tidak ada lagi yang (zona) merah,” imbuhnya.

Sinarto menyatakan, dirinya sudah mendapat kabar dari Disbudpar di kabupaten/kota di Jatim yang mulai berkegiatan lagi kepariwisataannya.

“Tinggal sisi seni kebudayaan yang belum. Jadi rasanya perlu gerakan khusus untuk mengabarkan bahwa kegiatan kesenian pun sudah waktunya dilakukan kembali dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan,” harapnya.

Sejalan dengan Sinarto, Ainur Rohim, Ketua PWI Jawa Timur yang juga hadir di acara pembukaan pameran lukisan tersebut sangat mendukung agenda pameran lukisan tersebut.

Ditambah, dalam pameran yang menghadirkan karya dari 15 pelukis tersebut, empat di antaranya adalah jurnalis.

"Gelaran seperti ini perlu didukung dan diapresiasi karena sangat jarang, sehingga intensitas informasi seputar kegiatan berkesenian juga masih sangat minim,” katanya.

Pria yang akrab disapa Cak Air ini sepakat bahwa kegiatan kebudayaan perlu mendapat dukungan semua media. “Tujuannya jelas untuk makin menggairahkan kegiatan berkesenian khususnya di Jawa Timur,” tegasnya.

Kolaborasi Pelukis-Jurnalis Budi Bi yang juga sebagai koordinator pameran ‘MIR4CULOUS TRUST’ ini menekankan bahwa kegiatan yang digeber di hotel bintang 4 di pusat Kota Surabaya ini diyakini bakal seru.

“Kolaborasi ini juga mencerminkan kekompakan kita,” tuturnya.

Menurut Budi Bi, di saat pandemi yang membatasi banyak kegiatan ini kita harus terus bergerak, bersama seiring, semangat berkarya, agar kita tidak diam di tempat.

“Ars Longa Vita Brevis. Masa hidup itu singkat, namun karya seni kita akan abadi,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved