Biodata Brigjen TNI Achmad Fauzi Jenderal dari Kopassus yang Beri Pesan Mendalam ke Calon Tamtama
Brigjen TNI Achmad Fauzi, Jenderal dari Kopassus yang memberikan pesan mendalam untuk para calon prajurit Tamtama. Ini profil dan biodatanya
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Inilah profil dan biodata Brigjen TNI Achmad Fauzi, Jenderal dari Kopassus yang memberikan pesan mendalam untuk para calon prajurit Tamtama.
Melansir dari tayangan di channel youtube Penrem 061/Surya Kencana, tampak Brigjen TNI Achmad Fauzi selaku Danrem 061/Surya Kencana, menemui 308 orang calon prajurit Tamtama Gelombang I Tahun 2021 di Makorem 061/Surya Kencana, Bogor.
Jenderal Bintang Satu berdarah Kopassus itu menyampaikan, untuk menjadi seorang prajurit TNI, setiap calon Tamtama harus memiliki persiapan yang sangat matang.
Baca juga: Cerita Haru Kopka Ade Casmita Viral, Anak Buah Jenderal Andika Perkasa yang Kini Lumpuh Tak Berdaya
Baca juga: Kehebatan Yonif Raider 715/MTL Kostrad yang Tembak Mati 1 KKB Papua, Undianus Kogoya Cs Kocar-kacir
Menurutnya, 308 orang calon prajurit Tamtama yang telah mendaftarkan di Korem 061/Surya Kencana nantinya akan melewati tahapan seleksi yang sangat ketat.
"Saya selaku Danrem 061/Surya Kencana menyampaikan kepada para Catam bahwa tes ini adalah hasil alami.
Oleh karena itu maka pesan saya kepada calon Tamtama untuk mempersiapkan diri semaksimal mungkin." kata Brigjen TNI Achmad Fauzi, Jumat (5/3/2021).
Brigjen TNI Achmad Fauzi juga menegaskan, proses seleksi penerimaan calon prajurit Tamtama dilakukan sesuai aturan.
Tak ada yang menggunakan uang atau dana tertentu.
"Penerimaan Tamtama dilaksanakan murni hasil seleksi, tidak ada penggunaan uang atau dana tertentu. Jadi laksanakanlah semua sesuai peraturan," ujarnya.
Berikut video selengkapnya.
Biodata Brigjen TNI Achmad Fauzi
Melansir dari Wikipedia, Brigjen TNI Achmad Fauzi lahir di Jember, Jawa Timur pada 25 November 1971.
Ia adalah seorang perwira tinggi TNI AD yang sejak 18 November 2020 mengemban amanat sebagai Komandan Korem 061/Surya Kencana.
Achmad Fauzi, lulusan Akademi Militer 1995 ini berpengalaman dalam Infanteri ( Kopassus).
Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Kepala Staf Korem 172/Praja Wira Yakti.
Anak keenam dari tujuh saudara itu kemudian memilih untuk masuk ke Akademi Militer (Akmil), Dan ternyata ia memiliki karier yang cukup gemilang di dunia militer.
"Dulu cita-cita saya dokter. Cuma karena kita adalah orang tidak mampu, beralihlah ke TNI, masuk AKABRI, Hal yang paling tidak disangka-sangka" kata Achmad Fauzi.
Setelah perjalanan panjang menempuh pendidikan Akmil, dirinya dipilih sebagai salah satu perwakilan prajurit TNI AD yang diambil Sumpah Prasetya di hadapan Presiden Soeharto.
Kemudian ditarik sebagai bagian dari Kopassus hingga mendapatkan penghargaan Sangkur Perak Pendidikan Komando Angkatan 73.
Berbagai operasi bersama pasukan elit Korps Baret Merah pun dilakukan dengan penuh kesungguhan.
Dia pernah terlibat dalam Operasi Tim-tim pada tahun 1998, Operasi Irian Jaya pada tahun 2000, hingga ditugaskan untuk ikut beberapa operasi di luar negeri, seperti Konga PBB Lebanon tahun 2008, Counter Terorism di Malaysia tahun 2013, Conter Terorism di Chile pada tahun 2013.
Karena kemampuan intelijen dan pengalaman operasi yang cukup tinggi, pada akhirnya Achmad Fauzi dipercaya untuk berada di lingkaran Istana sebagai Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Baca juga: Biodata Mayjen TNI Rudianto Mantan Komandan Grup 1 Kopassus TNI AD yang Melesat Jadi Panglima Kodam
Baca juga: Sosok Letkol Danang Prasetyo Wibowo Penerus Trah Militer Sarwo Edhie Jenderal dari Kopassus
Pada tahun 2013, dia menjabat sebagai Wadan Group C Paspampres.
Kemudian di tahun 2015 dia menjabat sebagai Waasops Paspampres dengan pangkat Letnan Kolonel (Letkol).
Baru kemudian pada tahun 2017 Achmad Fauzi diangkat menjadi Aspers Danpaspampres dengan pangkat Kolonel.
Perjalanan karirnya tidak berhenti di situ, sebagai prajurit Kopassus yang siap ditugaskan di mana saja, dirinya kemudian ditugaskan untuk bertugas di Papua dengan menjabat posisi Kasrem 172/PWY Kodam XVII/Cenderawasih.
Dan kini dia kembali ditarik ke Pulau Jawa bertanggung jawab pengamanan VVIP RI 1 di sekitar Istana Kepresidenan Bogor dengan jabatan Danrem 061/Surya Kencana Bogor hingga pecah bintang satu menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI.
Riwayat Pendidikan:
- Akademi Militer (1995)
- Sesarcabif Infanteri
- Komando A-73 (Lulusan Terbaik)
- Diklapa I
- Selapa II
- Seskoad
- Sesko TNI
Riwayat Jabatan:
- Wakil Komandan Group C Paspampres (2013—2015)
- Waasops Paspampres (2015—2017)
- Aspers Danpaspampres (2017—2018)
- Kepala Staf Korem 172/Praja Wira Yakti (2019—2020)
- Komandan Korem 061/Suryakencana (2020—)
.(*)