Sosok Anak Santoso Teroris MIT Poso yang Tewas Tubuh Meledak Akibat Bom Sendiri: Pengikut Ali Kalora

Inilah sosok Khairul alias Irul alias Aslam, anak Santoso, bekas pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang tewas dalam kontak senjata dengan

Editor: Musahadah
istimewa
Santoso, mantan ketua MIT Poso yang tewas ditangan Satgas Tinombala. Terbaru, Khairul, anak Santoso juga tewas dalam kontak senjata dengan Satgas Madago Raya, Senin (1/3/2021). 

Lukai 2 Anak Buah Ali Kalora

Sebelumnya juga terjadi baku tembak antara TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Madago Raya dengan anggota kelompok teroris Ali Kalora, Selasa (23/2/2021).

Hasilnya, TNI-Polri berhasil melukai dua anggota MIT Poso.

Update terbaru menyebutkan kalau saat ini TNI-Polri masih memburu para terduga pelaku, seperti dilansir dari Antara.

Kondisi Ali Kalora Cs saat ini juga disebut sudah melemah.

“Beberapa hari lalu ada kontak tembak dengan kelompok DPO pimpinan Ali Kalora, di wilayah Salubanga, Kabupaten Parigi Moutong, dan saat ini masih dilakukan pengejaran,” kata Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso, Sabtu (27/2/2021).

Ia menjelaskan, dalam kontak tembak tersebut, diduga ada dua orang DPO terduga anggota MIT Poso mengalami luka tembak.

“Dari informasi berdasarkan data olah TKP kemungkinan ada dua DPO yang tertembak.

Mudah-mudahan kita bisa menangkap dengan penegakkan hukum yang terukur dan bisa kita proses hukum yang sebaik-baiknya,” katanya.

Kapolda mengatakan, sisa-sisa kelompok teroris Ali Kalora yang diburu oleh Satuan Tugas gabungan TNI-Polri dengan sandi Operasi Madago Raya, saat ini masih ada 11 orang.

“Kita selalu berupaya supaya mereka tidak bertambah banyak simpatisan dan sebagainya bisa kita kurangi dalam kegiatan deradikalisasi yang dilakukan dalam operasi Madago Raya,” katanya.

Dia mengatakan dalam pelaksanaan Operasi Madago Raya, tidak hanya perburuan terhadap terduga DPO kelompok MIT Poso tersebut, namum juga ada upaya pencegahan.

“Operasi Madago Raya bukan semata-mata hanya mengejar bagaimana DPO segera tertangkap, tetapi bagaimana juga mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada aparat dan pemerintah.

Sehingga tidak mendukung dari pada kelompok-kelompok tersebut, dan saat ini banyak masyarakat yang membantu,” tegasnya.

Rakhman berharap kepada masyarakat wilayah setempat untuk tidak lagi membantu Ali Kalora Cs.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved