Regional
Pak Guru Dibuntuti Istri Bonceng Wanita Lain Menuju Kamar Kontrakan, Digerebek Ngaku Kerokan
Di tengah jalan, Sutarsih yang membuntuti dari belakang, melihat suaminya membonceng wanita lain. Tak lama kemudian menuju kamar kontrakan.
SURYA.CO.ID - Seorang guru di Kulon Progo, DIY tertangkap basah oleh istrinya saat berdua dengan wanita lain yang diduga selingkuhannya di kamar kontrakan.
Namun apa jawaban Pak Guru berinisial M (52) kepada istrinya. Ia mengaku sedang kerokan karena kurang enak badan.
Rupanya jawaban itu tak membuat istrinya percaya begitu saja. Sang istri justru marah besar.
"Kerokan kok di kamar kontrakan," tutur sang istri.
Kejadian memilukan yang dilakukan Pak guru yang terpergok selingkuh, Sabtu (27/2/2021) sekitar pukul 07.00 WIB.
Pria yang berprofesi sebagai guru berdomisili di Kokap, Kulon Progo.
Sedangkan si perempuan yang diduga menjadi selingkuhan guru itu berinisial T (44) warga Wates, Kulon Progo dan bekerja sebagai pedagang.
Dugaan perselingkuhan itu bermula saat Sutarsih (45), istri M, yang berprofesi sebagai PNS curiga dengan sikap suaminya akhir-akhir ini.
Pada hari itu, ia melihat suaminya pergi mengendarai motor sekitar pukul 06.30 WIB.
Ia pun mengikuti sang suami.
Di tengah jalan, Sutarsih yang membuntuti dari belakang melihat suaminya membonceng wanita lain.

Rupanya aksi yang dilakukan istri Pak Guru M tidak berakhir sampai di sini.
Kedua pasangan diduga selingkuh itu berhenti sebuah rumah kontrakan di Temon, Kulon Progo, dan masuk ke dalamnya.
Melihat keanehan itu. sang istri memanggil Bhabinkamtimbas dan mendatangi rumah kontrakan itu.
Ia memergoki suaminya sedang berdua dengan T di dalam kamar.
Keributan yang terjadi di rumah kontrakan itu pun membuat warga sekitar berdatangan ke lokasi kejadian.
“Mereka mengaku sedang kerokan karena yang laki-laki tidak enak badan,” ujar Kapolsek Temon, Kompol Riyono.
Ia menuturkan kedua pasangan yang diduga selingkuh ini masing-masing sudah berkeluarga.
Rumah kontrakan yang menjadi lokasi kejadian adalah rumah milik suami T.
Guru yang diduga selingkuh dan pasangannya ini pun dibawa ke Mapolsek Temon untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Kasek Selingkuh Tewas Dihajar Warga
Nasib tragis menimpa AJ (52) yang menjabat Kepala Sekolah (Kasek) di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Ia tewas setelah dihajar oleh beberapa warga.
Keberingasan itu tersulut akibat dugaan perselingkuhan yang dilakukan AJ dengan LN, staf di sekolah tempat AJ dinas.
Ketika itu AJ berkunjung ke rumah LN yang sudah memiliki suami di Desa Sindangsari, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta, Sabtu (13/2/2021).
Waktu ke rumah LN, warga sekitar curiga dengan gerak-gerik AJ yang memarkir kendaraannya di kebun yang lokasinya tak jauh dari rumah LN.
Warga akhirnya beramai-ramai memukuli AJ hingga korban tak sadarkan diri.
Aparat desa sempat membawa AJ ke RSUD Bayu Asih Purwakarta.

Korban meninggal dunia di rumah sakit dengan penyebab diduga akibat luka pukulan.
Kapolres Purwakarta, AKBP Ali Wardana melalui Kasat Reskrim Polres Purwakarta, AKP Fitran Romajimah, membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, korban memang ASN di Purwakarta.
Pihaknya pun telah memeriksa sejumlah pihak.
"Hasil penyelidikan ada sekitar delapan orang yang diduga lakukan penganiayaan.
Kami sudah amankan enam dari delapan orang," katanya, Minggu (21/2/2021).
Kini, enam orang yang telah diamankan itu tengah menjalani pemeriksaan.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Oknum Guru Tertangkap Basah oleh Sang Istri Selingkuh di Kamar Kontrakan, Ngaku sedang Kerokan
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kepala Sekolah di Purwakarta Berselingkuh dengan Stafnya, Tewas Dipukuli Warga, Ini Kronologinya