Virus Corona di Nganjuk

8.300 Petugas Pelayan Publik di Kabupaten Nganjuk secara Bertahap mulai Divaksin Covid-19

Sebanyak 8.300 orang petugas pelayan publik Kabupaten Nganjuk bakal mulai diberikan vaksinasi covid-19, Jumat (26/2/2021).

Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Parmin
surya.co.id/ahmad amru muiz
Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidhayat yang mengawali mendapatkan vaksin covid-19 di Kabupaten Nganjuk. Mulai besok, vaksinasi covid-19 diberikan kepada petugas pelayanan publik. 

SURYA.CO.ID | NGANJUK - Sebanyak 8.300 orang petugas pelayan publik Kabupaten Nganjuk bakal mulai diberikan vaksinasi covid-19, Jumat (26/2/2021).

Vaksinasi covid-19 tersebut terbagi di 20 Puskesmas, lima rumah sakit dan satu klinik DKT.

Kasie Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk, Yunlia Vidiarti mendampingi Kepala Dinkes Kabupaten Nganjuk, Ahmad Noeroel Cholis menjelaskan, petugas pelayanan publik yang akan menjalani vaksinasi.

Mereka adalah TNI, Polri, Wakil Rakyat, Pejabat Pemerintah, ASN, Guru, THL, Aparat Hukum (Kejaksaan, Pengadilan, Rutan), Tokoh Agama, Petugas Stasiun atau Terminal, Petugas Perbankan.

Kemudian, Petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN), Petugas POS, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), serta petugas lain yang terlibat secara langsung dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Dalam tahap awal vaksinasi kepada petugas pelayanan publik, personil TNI dan Polri serta kelompok pekerja keamanan lain menjadi prioritas divaksinasi.

Karena mereka memiliki peran penting dalam membantu meningatkan proses tracing atau penelusuran kontak.

Sehingga Pemkab Nganjuk dapat segera menentukan langkah yang diperlukan sejak dini untuk menurunkan laju penyebaran virus corona," kata Yunlia Vidiarti, Kamis (25/2/2021).

Selain itu, dikatakan Yunlia Vidiarti, Pemkab Nganjuk juga akan memprioritaskan vaksinasi untuk Guru agar membantu murid-murid yang tidak dapat belajar secara daring dikarenakan sejumlah keterbatasan sehingga dapat segera melakukan proses belajar mengajar secara tatap muka.

“Dinkes mentargetkan pelaksanaan vaksinasi bagi Pelayan Publik ini sampai tanggal 3 Maret 2021, dan untuk tenaga vaksinator sudah siap semua karena sudah ada pelatihan vaksinator sebelumnya,” uap Yunlia Vidiarti.

Tahapan vaksinasi kali ini, ungkap Yunlia Vidiarti, tidak jauh berbeda dengan yang sebelumnya.

Calon penerima vaksin akan melakukan registrasi dan pengecekan kesehatan terlebih dahulu. Jika lolos maka bisa langsung melakukan vaksinasi.

"Setelah selesai, penerima vaksin akan langsung diobservasi. Selanjutnya penerima vaksin akan mendapatkan kartu vaksin dan baru diizinkan untuk meninggalkan lokasi," ujar Yunlia Vidiarti.

Kepala Kominfo Kabupaten Nganjuk, Slamet Basuki menambahkan, ASN menjadi salah satu pejabat yang mendapatkan jadwal vaksinasi perdana bagi Pelayan Publik Pemkab Nganjuk.

Untuk itu pihaknya mengapresiasi terkait langkah Pemerintah dalam percepatan penanganan pandemi Covid-19 dengan menempatkan Pelayan Publik sebagai salah satu prioritas penerima vaksinasi.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved