Berita Pasuruan
Cewek Pasuruan Diajak Tidur di Villa Tretes, 3 Pria dan 2 Wanita Pesta Miras, Ada yang Telanjang
Saat menggerebek lima remaja tersebut, polisi tak sengaja mendengar suara jeritan yang lebih mirip suara erangan dari kamar sebelah.
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Anas Miftakhudin
"Saya langsung pesan grab dan saya ingin langsung pulang. Dan disitulah, dia (D) marah besar," jelasnya.
Disampaikan dia, D langsung mencekik lehernya.
Cengkramannya pun sangat kuat. Sampai - sampai, ia pun kesulitan bernapas.
Namun, ia berusaha sekuat tenaga melawan dan berusaha melepaskan cengkramannya.
"Semakin kuat saya melawan, semakin kuat cengkramannya.
Saya juga sempat dibenturkan ke tembok satu kali. Saya tetap melawan, dan akhirnya cengkraman yang mencekik leher saya lepas. Saya lega," urainya.
Ia menyebut, setelah itu, pesanan grab pun datang.
Ia langsung bergegas meninggalkan D di kamar.
Ia mengambil tas di meja, dan pergi dari lokasi kejadian. Ia juga sempat menegur H.
"Saya sempat mengetuk pintu kamar H. Di sana saya juga marah ke H, kenapa temannya D itu tidak sopan dan kurang ajar.
Saat itu, H hanya diam dan tidak menyampaikan apa - apa," ujar dia.
D pun juga sempat mengejarnya di kamar H.
Ia menyampaikan minta maaf atas kejadian tersebut.
Ia bahkan mengulurkan tangan untuk mengajaknya kembali ke kamar.
"Saya tidak mau. Saya merasa dilecehkan dan saya juga sudah dianiaya.