KKB Papua

Teror KKB Ancam Aset Terbesar Papua Ini Bakal Hilang, Anak Putus Sekolah Direkrut Jadi Separatis

Teror yang terus menerus dilancarkan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua bakal mengancam hilangnya aset terbesar Bumi Cenderawasih.

Editor: Iksan Fauzi
Sumber: Tribunnews.com
Kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua kerap mengganggu warga di Kabupaten Intan Jaya dan Nduga. Aksi separatis ini membuat Papua terancam 

Dia juga mengusulkan pembangunan asrama untuk menampung anak-anak yang pindah dari tempat tinggal mereka dan berhenti bersekolah,

“Semua anak-anak di daerah panas kita akan kumpul di Keneyam (ibu kota Nduga) dan saya sudah koordinasi dengan Bappenas agar membangun asrama di sana dan kita tampung," tutur Christian.

Tak hanya ke wilayah Keneyam, warga di Nduga juga sebagian berpindah ke Kabupaten Lanny Jaya dan Jayawijaya.

"Anak-anak di Wamena (Jayawijaya) dan Lanny Jaya, kita akan minta agar anak-anak tersebut bisa tersebar di sekolah yang ada di sana," tandas Christian Sohilait.

KKB rekrut anak putus sekolah

Sementara itu, KKB terus menebar teror dan ancaman kepada masyarakat di Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Terkini, tersiar kabar KKB diduga merekrut anak-anak putus sekolah yang ada di Bumi Cenderawasih tersebut untuk melancarkan aksinya.

Menurut Kapolres Intan Jaya, AKBP I Wayan G Antara mengakui adanya dugaan aksi KKB yang merekrut anak putus sekolah di wilayah hukumnya.

Modusnya adalah, anak putus sekolah tersebut usai direkrut lalu diajak masuk ke hutan kemudian dilatih oleh KKB.

Kapolres pun menduga pelaku penembakan terhadap pedagang juga merupakan anak putus sekolah.

“Beberapa bulan ini menghilang, mungkin ke hutan karena memang anak-anak putus sekolah ini yang direkrut KKB. Kalau dilihat usianya pelaku yang melakukan penembakan memang kami duga juga masih usia muda,” kata Wayan, Rabu (10/2/2021).

Melansir Kompas.com, Wayan menjelaskan, identitas terduga pelaku penembakan itu diketahui berdasarkan keterangan saksi-saksi.

Lama tak muncul, pelaku tiba-tiba datang berpura-pura menjual minyak tanah.

Ini merupakan kejadian kali terakhir ketika KKB menembak seorang warga sipil di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Senin petang (8/2/2021).

“Saksi yang merupakan tetangga korban sering melihat pelaku belanja, tapi beberapa bulan tidak muncul-muncul lagi dan tahu-tahu bikin ulah penembakan itu," ujar Wayan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved