Jenderal Andika Perkasa Siap Sambut 1300 US Army di Indonesia Bulan Februari, ini Fakta Terbarunya

Jenderal Andika Perkasa siap menyambut 1300 pasukan US Army yang akan tiba di Indonesia pada bulan Februari 2021. Ini fakta-fakta terbarunya

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Kolase tniad.mil.id dan Tribunnews/Irwan Rismawan
Ilustrasi pasukan US Army saat mengikuti Garuda Shield (kiri). Jenderal Andika Perkasa Siap Sambut 1300 US Army di Indonesia Bulan Februari untuk Garuda Shield 2021 

Menurut Jenderal Andika Perkasa, para pasukan US Army nantinya akan dibagi ke beberapa titik latihan, yakni Baturaja, Balikpapan, dan Manado.⁣⁣⁣⁣⁣⁣

"Saya pikir, kami siap. US Army akan dikerahkan ke tiga area pelatihan." ujar Jenderal Andika Perkasa.

Kabar Terbaru KKB Papua Intan Jaya Tembak Lagi Warga Sipil, Bupati dan Jajarannya Tak Berani Ngantor

Biodata Irjen Wahyu Hadiningrat yang akan Jadi Kabareskrim Menurut IPW, Berikut Daftar Kekayaannya

6. Berkomitmen jalin kerja sama

Selain itu, Jenderal Andika Perkasa juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama dengan angkatan darat negara lain.

"TNI AD akan terus meningkatkan kerja sama dengan angkatan darat negara lain.

Seperti Garuda Shield yang merupakan latihan gabungan antara TNI AD dan US Army." ujar Jenderal Andika Perkasa.

Berikut video pertemuan Jenderal Andika Perkasa dengan Colonel Ian Francis yang diunggah channel youtube TNI AD.

7. Apa itu Garuda Shield?

Lantas, apa sebenarnya Garuda Shield itu?

Melansir dari Wikipedia, Garuda Shield adalah latihan gabungan selama dua minggu antara Angkatan Darat Amerika Serikat atau US Army dan TNI AD.

Tujuan dari latihan bersama ini adalah untuk meningkatkan dan memperkaya kemampuan perang hutan pasukan US Army dan TNI AD .

Latihan bersama Garuda Shield berlangsung di Indonesia.

Garuda Shield pertama kali diadakan pada tahun 2009 di Bandung, Jawa Barat.

Dalam penyelenggaraan Garuda Shield pertama kali, beberapa negara tetangga diundang untuk mengikuti latihan tersebut.

Negara-negara yang diundang meliputi Australia, Brunei, Kanada, Jepang, China, Malaysia, Inggris, Jerman, dan Thailand.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved