Berita Gresik
Jasad Warga Gresik yang Jatuh dari Perahu Tambang di Sungai Kalimas Driyorejo Ditemukan
Operasi SAR di Dusun Driyorejo, Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik dihentikan setelah korban ditemukan meninggal dunia.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, GRESIK - Jasad pemotor yang jatuh dari perahu tambang di Sungai Kalimas, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, akhirnya ditemukan, Senin (1/2/2021).
Jasad pria bernama Hary Hermawan (49) itu ditemukan mengapung tidak jauh dari lokasi kejadian.
Korban yang merupakan warga RT 5 RW 1 Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo ditemukan, Senin (1/2/2021) pukul 12.30 Wib.
Kepala BPBD Kabupaten Gresik, Tarso mengatakan korban berhasil ditemukan dan dievakuasi.
Korban langsung dilarikan menuju RSUD Ibnu Sina Gresik.
"Jarak dari tempat kejadian sekitar tiga kilometer," ucapnya, Senin (1/2/2021).
Operasi SAR di Dusun Driyorejo, Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik dihentikan setelah korban ditemukan meninggal dunia.
Baca juga: Usai Orientasi Tiga Hari, 29 Anggota Damkar Kota Malang Ikuti Tradisi Pembaretan
Baca juga: Ada Pandemi Covid-19, Pendapatan Sektor Reklame di Kabupaten Tulungagung Turun
Baca juga: BREAKING NEWS - Pembunuhan Sopir Taksi Online di Kediri, Pelaku Bilang Terlilit Hutang Rp 50 Juta
Kasatpolairud Polres Gresik AKP Masyhur Ade jasad korban berhasil ditemukan setelah mengapung ke permukaan.
Kondisinya jasad korban sudah kaku dan pucat.
Pada pencarian hari kedua ini, petugas gabungan sejak pagi sudah melakukan pencarian dengan menyisir sungai.
Bahkan diperluas dibanding pencarian hari pertama sejauh 13 kilometer.
"Korban sudah ditemukan, sepeda motornya belum," terangnya.
Sebelumnya Hary tenggelam bersama sepeda motornya yamaha Nmax setelah terjatuh diduga terpeleset dari perahu tambang penyeberangan yang menghubungkan Driyorejo dengan Krian, Sidoarjo, Minggu (31/1/2021) pagi.
Proses pencarian hari kedua dengan personil lengkap bersama tim Satpolairud Polres Gresik, BPBD Gresik, Polsek Driyorejo, Koramil Driyorejo, Marinir TNI AL, Tagana bersama masyarakat setempat.