Rekam Jejak Irjen Nico Afinta Kapolda Jatim yang Dijagokan Jadi Kabareskrim, Ungkap Kasus 1 Ton Sabu

Inilah rekam jejak Irjen Nico Afinta, Kapolda Jatim yang dijagokan jadi Kabareskrim pengganti Listyo Sigit Prabowo yang kini jadi Kapolri.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
banjarmasinpost.co.id/irfani rahman
Irjen Nico Afinta (tengah) Kapolda Jatim yang Dijagokan Jadi Kabareskrim untuk gantikan Listyo Sigit Prabowo yang jadi Kapolri. Rekam jejaknya ada di artikel ini. 

Kedua, terus perkuat solidaritas internal melalui 3K (koordinasi, komunikasi, dan kolaborasi) dalam pelaksanaan tugas.

Ketiga, penguatan Harkamtibmas dengan meningkatkan kepekaan faktual terhadap situasi global , regional , nasional dan lokal..

Keempat, menjalin kerjasama dan kemitraan secara sinergis dengan pemerintah daerah, TNI, stakeholders dan seluruh elemen masyarakat.

Dan kelima, membantu kebijakan pemerintah, khususnya dalam bidang ekonom di wilayah hukum Polda Kalsel agar dapat berjalan lancar guna mebningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Mohon doa restu semoga bisa berjalan dengan baik," paparnya.

Selain itu, Nico juga pernah mengungkap dan menggagalkan peredaran 1 ton sabu di Anyer, Serang, Provinsi Banten, pada 2017 lalu saat menjabat sebagai Direktur Narkoba Polda Metro Jaya.

Keberhasilan ini membuat para anggota yang berhasil membongkar jaringan tersebut mendapatkan penghargaan Kapolri.

Di masa kepemimpinan Irjen Nico Afinta, Polda Kalsel mengungkap peredaran ratusan kilo sabu.

Kapolda Irjen Nico Afinta, Kamis (6/8/2020) menuturkan bahwa penangkapan dilakukan tim gabungan Satgasus Bareskrim, Satgasus Polda Metro Jaya dan Direktorat Narkoba Polda Kalsel.

"Hari ini kita amankan empat orang berawal dari penangkapan narkoba 11 Maret lalu dimana kita ungkap 208 kg sabu," papar Nico.

Kemudian pihaknya melapor ke Kapolri dan dibentuknya Tim Khusus untuk membongkar peredaran narkoba yang memasukkan sabu diduga dari Malaysia.

Saat mengawali tugasnya di Kalimantan Selatan, Irjen Nico Afinta sering bersilaturahmi dengan semua kalangan yang ada di Kalsel.

Dari Gubernur H Sahbirin Noor atau paman Birin, Danrem 101/Antasari Kolonel Infantri Firmansyah, Ketua DPRD Kalsel, hingga ke Banjarmasin Post Group.

Tak lupa ia juga meyambangi kalangan ulama kharismatik Banua.

Diantaranya KH Asmuni atau Guru Danau di kediamannya Kecamatan Danau Panggang, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), dan Guru Bakhiet di Hulu Sungai Tengah (HST) Rabu (20/2/2020).

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved