Profil dan Biodata Letjen TNI Ali Hamdan Bogra, Koorsahli Jenderal Andika Perkasa yang Baru Dimutasi

Koorsahli Jenderal Andika Perkasa, Letjen TNI Ali Hamdan Bogra dimutasi menjadi perwira tinggi Mabes TNI AD. Berikut profil dan biodatanya

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Youtube TNI AD
Letjen TNI Ali Hamdan Bogra, Koorsahli Jenderal Andika Perkasa yang Baru Dimutasi. Profil dan biodatanya ada di artikel ini 

- Akademi Militer 1987
- Susarcab Infanteri
- Suslapa I
- Suslapa II
- Suspa Intel
- Seskoad
- Susdandim
- Susdanrem
- Sesko TNI
- Lemhannas

Riwayat Jabatan:

- Danton, Danki, Pasi Batalyon 315/Garuda Bogor (1987-1995)
- Kasdim 1708/Biak
- Kabagops Pusdikintel Kodiklatad (2003)
- Pabandyaops Sopsdam Jaya (2004)
- Dandim 1706/Fak-Fak (2005)
- Kasbrigif 15/Ima Jaya Keramo (2008)
- Pabandya I/Kurdik PA, Spabankurdik, Sdirdik, Kodiklatad (2009)
- Kapendam XVII/Cendrawasih (2011—2012)
- Kasrem 171/Praja Vira Tama[3] (2012—2014)
- Staf Ahli Pangdam XVII/Cendrawasih bidang Ideologi Politik (2014—2015)
- Pamen Denma Mabesad (Dik Lemhannas) (2015—2016)
- Paban Sahli Bid. Komphan Pok Sahli Bid. Jemen Sishanneg Sahli Kasad (2016—2017)
- Bandep Urusan Lingkungan Sosial Setjen Wantannas (2017—2019)
- Wadan Sesko TNI (2019—2020)
- Pangdam XVIII/Kasuari (2020)
- Koorsahli KASAD (2021)
- Pati Mabes AD (dalam rangka pensiun)

Dalam video berjudul ‘Cerita Mayjen TNI Ali H Bogra Cari Kost Bersama Pak Andika.. | BULETIN TNI AD’ yang diunggah channel youtube TNI AD, Ali Hamdan Bogra menceritakan perjuangannya.

Ali saat kecil ternyata tidak punya cita-cita jadi tentara.

Waktu kecil tinggal di Kokonau, Papua, kota yang selalu tenggelam kalau hujan.

Berangkat ke sekolah dengan perahu dan pulang sekolah dengan dorong perahu karena air sudah surut.

Setelah SMA di Manokwari memilih merantau ke Surabaya untuk mendaftar Akademi Maritim.

Namun, ketika sampai Surabaya, ternyata Akademi Maritim tahu-tahu sudah tutup.

Akhirnya ke Semarang, namun sampai disana ternyata pendaftaran juga sudah tutup.

Karena tidak tercapai, Bogra pulang lagi, kebetulan ada tim bola dari Marauke yang kembali ke Papua, terakhir ia mengikuti pulang dengan tim bola itu.

Setelah setahun tinggal di kampung, bapak berkata “Kamu mau lanjutkan gak,” tanya bapak.

Seperti dilansir dari dari Serambi Indonesia dalam artikel 'Kisah Mayjen TNI Ali H Bogra, Berjuang Masuk Akabri hingga Jadi Pangdam Kasuari di Papua Barat'

Saya menjawab “Maulah bapak, saya harus mencari sekolah, kuliah, saya ingin kuliah di Jawa,” jawabnya kala itu.

Akhirnya dirinya kembali dikirim ke Jawa pada tahun 1983, ke Jakarta daftar ke sekolah pilot di Curug, Tangerang, namun kembali gagal.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved