Berita Surabaya

Nama Musyaffa' Noer Kembali Masuk Bursa Calon Ketua PPP Jatim

Usulan tersebut sebenarnya bertentangan dengan AD-ART PPP. Sebab, jabatan Ketua DPW PPP maksimal dua periode.

Foto Istimewa
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur, Musyaffa Noer pada Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 PPP, Selasa (5/1/2020) di Surabaya. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur, Musyaffa' Noer saat ini kembali masuk dalam bursa pencalonan Ketua.

Hal ini disampaikan Sekretaris DPW PPP Jatim, Norman Zein Nahdi mengutip masukan sejumlah DPC PPP di daerah.

"DPC dari Kabupaten/Kota menginginkan Pak Musyaffa' memimpin kembali," kata Didik (sapaan Norman) kepada SURYA.co.id di Surabaya, Kamis (28/1/2021).

Usulan tersebut sebenarnya bertentangan dengan AD-ART PPP. Sebab, jabatan Ketua DPW PPP maksimal dua periode.

Sedangkan apabila memang terpilih kembali, maka Musyaffa menjadi Ketua DPW PPP Jatim untuk kali ketiga.

Terkait hal tersebut, Didik menyebut DPP bisa saja memberikan diskresi untuk merestui pencalonan Musyaffa' di periode ketiga.

Baca juga: Biodata Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunandar yang Meninggal: Eks KSAD, Nikah Dicomblangi Mbak Tutut

Baca juga: UPDATE Jadwal Pencairan Insentif Kartu Pra Kerja Rp 600 Ribu, ini Solusi dan Kontak Pengaduan

Baca juga: Polisi Kota Kediri Tangkap Dua Pemuda yang Edarkan Narkoba di Lokasi Berbeda

"Memang di AD-ART (maksimal) dua kali. Namun, di Muktamar ada istilah diskresi pimpinan," ungkap Didik.

"Mana (figur Ketua DPW) yang dianggap berprestasi sehingga diperlukan, maka Pak Suharso Monoarfa sebagai Ketua Umum (PPP) akan mengizinkan atau memberikan kesempatan," kata Didik optimistis.

Menurut Didik, PPP Jatim di bawah kepemimpinan Musyaffa' terus menunjukkan tren positif.

Di antaranya berdasarkan evaluasi pemilu 2019 lalu.

Musyaffa' sukses memimpin PPP di Jawa Timur hingga mendapatkan kursi terbanyak dibandingkan perolehan PPP di daerah lain.

Rinciannya, lima kursi DPRD Jawa Timur dan 125 DPRD Kabupaten/Kota.

Jumlah tersebut memang bertambah dibanding pemilu sebelumnya. Khususnya di DPRD Kabupaten/Kota.

"Dari total 120 kursi menjadi 125 kursi di seluruh DPRD se-Jatim," katanya.

Halaman
12
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved