Sosok Hasan, Putra Syekh Ali Jaber yang Ungkap 2 Pesan Terakhir Ayahnya, Sempat Ditawari Menikah

Di artikel berikut akan dijelaskan sosok Hasan, putra Syekh Ali Jaber yang kini telah berusia 20 tahun. 

Editor: Musahadah
Tribun Lombok/Youtube
Syekh Ali Jaber dan putra sulungnya Hasan. Berikut ini sosok Hasan dan pesan terakhirnya dari sang ayah, Syekh Ali Jaber. 

Pesan Terakhir Syekh Ali Jaber

Sebelum meninggal dunia, Syekh Ali Jaber sempat meninggalkan 2 pesan terakhirnya ke Hasan.

"Jaga salat sama jaga mamah (ibu)," kata Alhasan Ali Jaber (20 tahun), anak sulung Syekh Ali Jaber menceritakan pesan sang bapak, di rumahnya, Kamis (14/1/2021).

Menurutnya, sang bapak selalu mengingatkan agar tetap melaksanakan salat dalam keadaan apapun.

"Dia (berpesan) jangan meninggalkan salat, karena itu pondasi agama," katanya.

Hasan kontak terakhir dengan sang bapak sebelum masuk rumah sakit, sekitar dua minggu lalu untuk jalani isolasi perawatan Covid-19.

"Sehari sebelum ke rumah sakit ketemu, setelah itu dia dibawa ke rumah sakit karena sudah positif, itu terakhir saya ketemu," ujarnya.

Sejak saat itu ia dan sang bapak tidak pernah berkomunikasi.

Pihak keluarga pun tidak bisa menjenguk karena berada di ruang isolasi.

Ia baru mendapatkan kabar sang bapak meninggal tadi pagi, Kamis (14/1/2021), sekitar 10.30 Wita.

Pesan Pemakaman

Foto Syekh Ali Jaber bersama istri, Umi Nadia dan anaknya.
Foto Syekh Ali Jaber bersama istri, Umi Nadia dan anaknya. (instagram syekh.alijaber)

Karena Syekh Ali Jaber pernah berpesan untuk dimakamkan di Lombok, maka pihak keluarga akan berupaya pemakaman di Lombok.

"Kita usahain, kalau memang bisa, belum ada kabar soalnya orang lagi repot juga di sana (Jakarta), ngurusin semua," tuturnya.

Jika memang bisa dan tidak ada kendala apa-apa, keluarga berharap dimakamkan di Lombok.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved