Pilkada Sidoarjo 2020

UPDATE Hasil Pilkada Sidoarjo 2020: Muhdlor-Subandi dan BHS-Taufiqulbar Klaim Menang, Ini Datanya!

Dua pasangan calon, Ahmad Muhdlor-Subandi dan Bambang Harto Soekartonpo (BHS)-Taufiqulbar sama-sama mengumumkan kemenangannya. 

Penulis: M Taufik | Editor: Musahadah
surya.co.id/m taufik
BHS dan para ketua partai pengusung merayakan kemenangan di Posko (kiri) dan Muhdlor bersama timnya merayakan kemenangan di kantor DPC PKB Sidoarjo, Rabu (9/12/2020). Muhdlor-Subandi dan BHS-Taufiqulbar Klaim Menang. 

Serta semua prosesnya tetap dengan protokol kesehatan yang baik karena Pilkada digelar di tengah pandemi covid-19.

Usai pengumuman kemenangan, sejumlah pengurus DPC PKB Sidoarjo juga menggelar tasyakuran dengan memotong tumpeng di kantor. Sebelum tumpengan, mereka juga bersama-sama menggelar sujud syukur di aula Kantor DPC PKB Sidoarjo.

BHS-Taufiqulbar Klaim Menang

Paslon nomer 1 BHS - Taufiq saat tampil dalam debat terbuka Pilkada Sidoarjo, Selasa malam (1/12/2020).
Paslon nomer 1 BHS - Taufiq saat tampil dalam debat terbuka Pilkada Sidoarjo, Selasa malam (1/12/2020). (surya.co.id/m taufik)

Di bagian lain, tim pemenangan pasangan calon (paslon) Bambang Haryo Soekartono (BHS) – Taufiqulbar member data hasil perhitungan internalnya.

Data di Posko Pemenangan BHS – Taufiq menyebut, paslon nomer 1 lebih unggul dibanding dua calon lainnya.

Ketua Tim Pemenangan BHS – Taufiq, Cahyo Hardjo Prakoso kepada wartawan mengungkapkan bahwa ada dua metode penghitungan yang dilakukan timnya dalam pilkada ini.

“Metode penghitungan kami, melalui C1 yang disampaikan oleh semua saksi di masing-masing TPS, dan data yang diimput lewat aplikasi oleh teman-teman saksi yang bertugas di semua TPS. Makanya, kalau teman-teman lihat di layar ini, ada dua data berbeda angkanya,” ujar Cahyo, Rabu (9/12/2020) malam.

Ya, dalam layar yang ada di posko pemenangan BHS – Taufiq memang ada dua data yang terpampang. Memang berbeda, tapi jika diperhatikan secara seksama, perbedaan itu juga tidak terlalu jauh.

Terkadang terpampang data perolehan suara 41,02 persen untuk BHS - Taufiq, 37,78 untuk Muhdlor – Subandi, dan 21,20 untuk Kelana Aprilianto – Dwi Astutik.

Satunya terpampang data 40,91 persen untuk BHS - Taufiq, 37,86 untuk Muhdlor – Subandi, dan 21,24 untuk Kelana Aprilianto – Dwi Astutik.

Baca juga: Terbaru Hasil Pilkada Sidoarjo 2020: PKB Sidoarjo Klaim Gus Muhdlor - Subandi Menang 41,57 Persen

“Artinya, dua data itu sama-sama menunjukkan bahwa BHS – Taufiq unggul dalam Pilkada Sidoarjo. Kami sengaja punya dua metode penghitungan untuk mendapatkan data yang valid. Dan semoga, data ini sama dengan hasil perhitungan dari KPU Sidoarjo,” urainya.

Selanjutnya, Cahyo mengaku pihaknya tetap akan menunggu proses perhitungan di KPU Sidoarjo.

Selain itu, bersama semua partai pengusung dan para relawan untuk mengawal proses penghitungan ini.

Hal serupa disampaikan Warih Andono, Ketua Partai Golkar Sidoarjo.

Bahkan, mewakili semua partai pengusung, Warih menyampaikan selamat kepada BHS dan Taufiq sudah terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo.

Warih juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua partai pengusung, tim, relawan, dan semua masyarakat yang telah mensukseskan pelaksanaan PIlkada Sidoarjo 2020.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved