UPDATE Pencarian Prada Hengky Anak Buah Jenderal Andika Perkasa Diperluas, Tetap Waspadai KKB Papua
Inilah update atau kabar terbaru pencarian Prada Hengky Sumarlin Zai yang hilang di Tembagapura. Pencarian diperluas tapi tetap waspadai KKB Papua.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Inilah update atau kabar terbaru pencarian Prada Hengky Sumarlin Zai yang hilang di Tembagapura, Papua.
TNI-Polri dan masyarakat masih terus mencari keberadaan anak buah Jenderal Andika Perkasa itu, bahkan area pencariannya sudah diperluas.
Meski demikan, pencarian Prada Hengky tetap mewaspadai pergerakan kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua.
Baca juga: Bagaimana Kabar Terbaru Prada Hengky Anak Buah Jenderal Andika Perkasa? ini Tindakan Dandim Mimika
Baca juga: Kehebatan Pasukan Yonif Para Raider 502 yang Buru Ali Kalora Cs, Mampu Menyerang Secara Tiba-tiba
Mengingat lokasi korban hilang merupakan basis KKB Papua di Tembagapura.
"Pencarian anggota kami yang hilang tetap dilanjutkan. Hari ini sudah memasuki hari ke-17," kata Dandim 1710 Mimika Letkol Inf Yoga Cahya Prasetya, Kamis (3/12/2020).
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel '17 Hari Hilang, Keberadaan Prada Hengky Masih Misteri, Pencarian Tetap Dilanjutkan'
Berikut update fakta selengkapnya.
1. Bawa tokoh agama, adat, dan masyarakat

Yoga juga akan membawa para tokoh agama, adat, dan masyarakat, di Distrik Tembagapura menuju lokasi hilangnya Prada Hengky.
"Kami akan naik ke atas untuk berdoa di lokasi itu.
Kami mohon bantuan dan dukungan dari semuanya, dengan harapan Prada Hengky bisa segera ditemukan kembali," ujarnya.
2. Pencarian diperluas
Prajurit TNI yang turun ke lapangan juga telah memperluas area pencarian.
"Seandainya dia sempat masuk ke sungai hingga sekian ratus meter dari titik dia dinyatakan hilang, itu semua sudah disisir oleh anggota.
Tapi sampai sekarang memang belum ada hasil," jelas Letkol Yoga.
3. Minta bantuan PT Freeport Indonesia
TNI telah meminta bantuan PT Freeport Indonesia untuk mencari keberadaan Prada Hengky.
TNI masih menunggu surat balasan dari PT Freeport Indonesia.
Dukungan PT Freeport Indonesia dibutuhkan menunjang pencarian.
Helikopter milik PT Freeport Indonesia bisa digunakan menyusuri alur sungai yang diduga menjadi lokasi terakhir Prada Hengky.
"Sampai sekarang belum ada komunikasi lanjutan dari manajemen PT Freeport.
Yang jelas, kami tetap bertanggung jawab untuk melakukan pencarian," kata Letkol Yoga.
4. Basis KKB Papua

Baca juga: Fakta Terbaru Ali Kalora Cs Sulit Dilacak karena Kuasai Hutan, Satgas Tinombala Juga Terkendala ini
Pencarian Prada Hengky dilakukan dengan standar pengamanan ketat mengingat lokasi korban hilang merupakan basis dari kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua.
Seperti dilansir dari Kompas TV dalam artikel 'Cuaca Buruk Ganggu Pencarian Prajurit TNI AD yang Hilang di Papua'
Sehingga proses pencarian pun tak bisa terburu-buru dan harus memperhatikan wilayah yang rawan KKB Papua.
5. Geografis yang sulit
TNI juga telah meminta bantuan Kantor SAR Timika untuk ikut membantu melakukan pencarian.
Namun, sejauh ini upaya pencarian belum berhasil lantaran ada banyak kendala yang ditemui di lapangan.
Melansir dari Antara, kendala utamanya adalah kondisi medan geografis yang cukup sulit.
Dandim Mimika belum bisa memastikan batas waktu pencarian berakhir.
6. Kronologi hilangnya Prada Hengky
Diberitakan sebelumnya, Prada Hengky Sumarlin Zai dilaporkan hilang pada Selasa (17/11) saat melaksanakan tugas patroli wilayah di Kampung Utikini, Distrik Tembagapura.
Hilangnya Prada Hengky terjadi ketika dia bersama belasan prajurit TNI lainnya ikut melaksanakan patroli menyusuri sungai.
Kemudian, kelompoknya melihat sebuah honai yang dicurigai di pinggir kali. Saat mendekati sasaran, terlihat satu orang yang mencurigakan melarikan diri.
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Detik-detik Prada Hengky Hilang di Papua Saat Kejar Orang Mencurigakan'
Tim kemudian bergerak melakukan pengejaran.
"Mereka semua satu deret dan tidak terpisah. Jadi, sepuluh orang berjalan di sungai dan lima lainnya di sekitaran sungai.
Prada Hengky itu jalan di sungai bersama rekan-rekannya," kata Dandim 1710 Mimika Letkol Inf Yoga Cahya Prasetya.
Setelah pengejaran dan melewati sasaran, tim kemudian melakukan konsolidasi dan baru menyadari Prada Hengky Sumarlin Zai tidak bergabung dengan anggota tim lainnya.
"Sebelumnya buddy system yang bersangkutan sempat terlihat bergerak di sepanjang sungai," kata Letkol Yoga.
Baca juga: Sosok Mayor Yudhison Anak Buah Jenderal Andika Perkasa Jadi Siswa Terbaik Pendidikan Sesko Australia
Prada Hengky memiliki nama lengkap Hengky Sumarlin Zai.
Ia merupakan anggota TNI Yonif 756/WMS dan tergabung dalam Satgas Pamrahwan.
Prada Hengky memakai pakaian seragam lengkap dengan rompi dan helm serta membawa satu pucuk senjata SS2 V4 dengan nomor senjata: 01-4296.
Ia bertugas sebagai anggota pengintai depan.(*)