UPDATE Rincian BLT Karyawan yang Gagal Cair karena Tak Lolos Validasi, ini Solusi dari Kemnaker

Berikut update rincian data BLT karyawan yang gagal cair karena tak lolos verifikasi dan validasi. Kemnaker beri solusinya.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Tribunnews.com
Ilustrasi - BLT Karyawan 

Lapisan kedua adalah BPJS Ketenagakerjaan mengecek apakah para pekerja itu benar-benar pekerja yang upahnya di bawah Rp 5 juta dan merupakan anggota BPJS Ketenagakerjaan aktif hingga Juni 2020.

"Bila tidak valid kita drop, setelah valid, kita lakukan validasi lapis 3," tambah Agus.

Validasi ke-3 adalah terkait ketunggalan data, artinya seorang pekerja memiliki 1 Nomor Induk Kependudukan (NIK), 1 nomor kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dan 1 nomor rekening bank.

"Akhirnya hanya ada 12,4 juta nomor rekening yang valid dan kami serahkan ke Kemenaker untuk diproses lebih lanjut.

Artinya dari 14,8 juta data yang masuk valid 12,4 juta yang valid. Ada 2,4 juta data yang tidak diteruskan, tidak bisa diproses," jelas Agus.

Dari 2,4 juta data itu ada 1,8 juta karena tidak sesuai kriteria Permenaker, ada 600 ribu gagal dikonfirmasi atau divalidasi ulang hingga tenggat waktu terakhir 30 September 2020.

Agus pun mengaku siap untuk melakukan verifikasi data lagi bila pemerintah seperti yang disampaikan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto akan melanjutkan program Bantuan Subsidi Upah hingga triwulan II 2021.

"BPJS sangat siap dan mendukung bila ingin berikan bantuan subsidi upah sampai 2021.

Kami siapkan data sesuai regulasi yang ada karena itu penting para pekerja yang daftar, bisa mendaftar melalui aplikasi atau cabang-cabang kantor kami," tambah Agus.

Sampai saat ini sebanyak 10.778.261 pekerja sudah menerima BLT karyawan Rp 600 ribu.

Berdasarkan data yang diambil pada 30 September 2020 pukul 17.09 WIB, jumlah tersebut mencakup penerima BLT karyawan tahap 1 hingga 4. 

Adapun rincian penerima BLT karyawan tahap 1 hingga 4, sebagai berikut:

Tahap 1: 2.484.429 (99,38%)

Tahap 2: 2.901.533 (99,38%)

Tahap 3: 3.476.122 (99,32%)

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved