Virus Corona di Sidoarjo

VIDEO Warga Sidoarjo Pilih Penjara 3 Hari, Tak Punya Uang Bayar Denda Razia Masker Rp 150 Ribu

Berikut ini video suasana warga Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim) yang terjaring razia tak pakai masker divonis denda Rp 150 ribu atau penjara 3 hari.

Penulis: M Taufik | Editor: Tri Mulyono

Dia mengaku saat kena razia itu sedang mencari makan.

"Saya memang gak pakai masker. Biasanya kan gak ada razia seperti ini," jawab Faizal yang juga mengaku sudah tahu bahwa aturan sekarang wajib pakai masker.

Jika para pelanggar lain bisa langsung pulang setelah menjalani sidang dan membayar denda, tidak demikian bagi Faizal.

Dia harus menunggu sampai semua buyar lantaran tidak bisa membayar denda.

"Maunya sih membayar terus pulang. Tapi saya tidak punya uang. Ya pasrah saja. Dipenjara juga tidak apa-apa," tambahnya lirih.

Demikian halnya Aris, warga Tropodo yang tidak mampu membayar denda.

Dia awalnya pasrah, tapi kemudian bisa lega setelah dapat pinjaman uang dari temannya.

"Saya cuma bawa uang Rp 100 ribu. Tapi untungnya ada yang meminjami," jawabnya.

Selain mereka, ada beberapa warga lain yang juga sulit membayar denda.

Alasannya beragam. Ada yang karena tidak bisa menghubungi keluarga, ada yang rumahnya jauh, dan sebagainya.

Total ada 119 orang terjaring dalam razia ini.

Sebanyak 14 orang di antaranya adalah anak di bawah umur.

"Pas mau pulang ke rumah, kena razia. Tadi dari Surabaya. Saya pakai masker kok, tapi saya turunkan di bawah dagu," kata Dimas, siswa kelas 3 SMP asal Kepuhkiriman, Waru.

Hal serupa juga dikatakan beberapa anak lain. Tapi karena masih di bawah umur, mereka tidak disidang tipiring.

Anak-anak itu dihukum bernyanyi dan membantu membereskan meja kursi setelah kegiatan sidang di tempat selesai digelar.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved