Keutamaan Membaca Surat Al Mulk Penjelasan Gus Baha, Selamat dari Siksa Kubur
Keutamaan surat Al Mulk yang penting diketahui adalah bisa memberikan syafaat atau pertolongan, yaitu selamat dari siksa kubur.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Iksan Fauzi
Penulis: Pipit | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.co.id - Keutamaan membaca Surat Al Mulk dijelaskan dalam ceramah KH Bahauddin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha.
Gus Baha menyampaikan keutamaan Surat Al Mulk berdasarkan Tafsir Ibnu Katsir, yang sedang jadi tema ceramah kala itu.
Awalnya Gus Baha menjelaskan, bahwa Surat Al Mulk atau surat-surat di dalam Alquran itu bisa jadi syafaat atau pertolongan saat manusia sudah meninggal. Salah satunya selamat dari siksa kubur.
"Di antara yang dipahami semua ulama, bahwa Alquran bisa mensyafaati. Bedanya, Syafaat Alquran itu menghalau atau menghadang orang biar gak sampai kena adzab. Tapi kalau syafaat selain Alquran itu yang sudah kena adzab diambil dari adzab itu," terang Gus Baha.
Kemudian Gus Baha menyinggung tentang hukum manusia dan malaikat.
"Malaikat itu juga kena konstritusi aturan fiqih, jika manusia gak boleh menendang orang hapal Alquran atau meludahi orang hapal Alquran, maka malaikat juga kena aturan itu," jelas Gus Baha menghubungkan Alquran sebagai Syafaat.
Untuk itu malaikat tidak bisa menyiksa makhluk atau manusia di alam kubur, apabila dia memiliki hapalan salah satu surat di dalam Alquran.
"Rasulullah dawuh, Surat Tabarok (Al Mulk) disebut sebagai munjiyah, surat yang bisa menyelamatkan yang hafal, dari siksa kubur. Makanya banyak yang menghafalkan Surat Tabarak"
"Untuk meredam kemarahan malaikat itu hapal Surat Tabarak, syukur-syukur bisa hapal 114 surat. Sehingga adat orang-orang Jawa selain hapal Yasin, hapal Tabarak, bisa mensyafaati" jelas Gus Baha.
Simak penjelasan Gus Baha selengkapnya mulai 5.54
Selain itu membaca Surat Al Mulk memiliki keutamaan lainnya, seperti yang dijelaskan dalam Alquran dan hadist berikut, melansir TribunMenado.com (Grup Surya.co.id):
1. Diampuni dosanya
ـ(1) عن أبي هريرة، عن النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قال: سورة من القرأن، ثلاثون اية؛ تَشْفَعُ لصاحبها حتى يُغْفَرَ له: تبارك الذي بيده الملك. (رواه أبو داود واللفظ له, والترمذي وغيرهما، وصححه ابن حبان والحاكم والذهبي، وحسنه الترمذي والألباني)ـ