Viral Media Sosial
Pelecehan Fetish Kain Jarik Diusut Polda Jatim, Ini Kelakuan Nyeleneh G yang Bikin Korbannya Jijik
Kasus pelecehan seksual fetish kain jarik yang diduga dilakukan mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) berinisial G berlanjut ke ranah pidana.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Musahadah
Adnan menilai, G cukup terbuka soal orientasi seksualnya sebagai biseksual.
Hal itu, kata Adnan diungkapkan G lewat media sosial.
"Dan yang saya ketahui di media sosialnya dia lagi getol-getolnya menyuarakan LGBT. Di Instagram pun dia menuliskan sebagai biseksual yang bangga," pungkasnya.
4. Bikin korbannya jijik

Pemilik akun Twitter @m_fikris yang mengunggah thread soal perbuatan G akhirnya mau bersuara.
"Iya benar (saya yang menulis)," katanya kepada Surya, Kamis (30/7/2020).
Dari penuturannya, korban merupakan mahasiswa angkatan 2019 di salah satu perguruan tinggi yang berbeda dengan Gilang.
Kepada Surya, ia mengatakan telah mendapatkan kelanjutan informasi setelah ceritanya viral.
"Sudah (dengar kabar kelanjutannya). Katanya lagi ada meeting di dekanat," ungkapnya.
Setelah ditelusuri, ternyata korban menemukan banyak korban fetish kain jarik yang dilakukan Gilang.
"Korban banyak terungkap setelah saya bikin thread. Teman saya hampir jadi korbannya," tandasnya.
Setelah utasnya viral, korban mengatakan tidak berhubungan lagi dengan pelaku.
"Nggak mau, sih. Jijik aku. Harapannya Mas Gilang bisa diusut. Minimal DO dari kampus ya atau bisa dipenjara," ungkapnya.
Akun @m_fikris juga melampirkan tangkapan layar percakapannya dengan Gilang. Salah satunya yang menyatakan bahwa pelaku akan memberi bayaran.
"Gimana dek? Nanti aku dobel deh bayarannya," kata Gilang dalam tangkapan layar percakapan WhatsApp tersebut.